Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Senin, 13 Juni 2022 | 11:57 WIB
Ridwan Kamil bersama ibunda dan istrinya, Atalia Praratya di prosesi pemakaman Eril (Tangkapan layar Youtube Humas Jabar)

SuaraBekaci.id - Ketegaran Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil terlihat di lokasi pemakaman sang putera Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di daerah Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin (13/6/2022).

Sesaat sebelum jenazah Eril masuk ke dalam liang lahat dan lantunan adzan dikumandangkan, di video kanal Youtube Humas Jabar, pria yang akrab disapa Kang Emil itu tampak berusaha tegar.

Ia bahkan masih sempat memberikan ketegaran untuk sang istri, Atalia Praratya dan ibundanya, Tjutju Sukaesih. Kang Emil tampak menggenggam kedua tangan perempuan penting dalam hidupnya tersebut.

Sementara itu, anak bungsu Ridwan Kamil dan Atalia, Arkana Aidan Misbach juga turut hadir di prosesi pemakaman. Arka tampak dipangku oleh Ridwan Kamil di depan lokasi makam Eril.

Baca Juga: Eril Selesai Dimakamkan, Ridwan Kamil dan Atalia Tabur Bunga

Saat prosesi jasad Eril masuk ke dalam liang lahat, Arka tampak merengkek dan kemudian digendong oleh salah satu kerabat Ridwan Kamil.

Lantunan adzan dikumandangkan sebelum jenazah Eril dimasukkan ke tempat peristirahat terakhir. Suasana haru biru semakin terasa di lokasi pemakamanan.

Sejumlah warga rela panjat sebuah atap rumah demi menyaksikan dari kejauhan proses pemakaman jenazah Eril.

Pantauan Suara.com di lokasi, warga menaiki tangga yang biasa dipakai untuk memperbaiki genting rumah. Tak hanya orang dewasa, beberapa anak kecil pun terlihat berada di atas, mencontoh orang yang lebih dulu naik.

Dalam amatan sepintas, tinggi atap tumah itu diperkirakan mencapai 5-10 meter. Sementara di bawah mereka terlihat warga lain berjajar di pinggir jalan.

Baca Juga: 4 Momen Haru Warga Menantikan Iring-iringan Jenazah Eril: Naik ke Atap sampai Anak-anak Sekolah Meluber ke Jalanan

Hingga pukul 10.30 WIB ini, iring-iringan keluarga yang membawa jenazah Eril belum juga tiba. Namun, sejak pagi warga sudah tumpah ke jalan. Mereka memang tak bisa melihat dari dekat proses pemakaman tersebut.

Kendati begitu, warga tetap memilih datang ke lokasi dan bertahan di pinggir jalan, khususnya di depan gerbang masuk ke area dalam pemakaman. Sebagian, mencari spot-spot daerah yang lebih tinggi untuk bisa melihat area pemakaman, seperti atap rumah tadi.

Load More