SuaraBekaci.id - Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi meminta kepada calon jamaah haji asal Bekasi, Jawa Barat ketika sedang berjamaah doakan juga agar bangsa Indonesia terus dalam keadaan damai.
Hal itu diungkapkan saat Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat melepas keberangkatan 404 orang jamaah calon haji kelompok terbang pertama daerah itu di Gedung Swatantra Wibawa Mukti, Kompleks Perkantoran Pemkab Bekasi, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat.
"Saya berpesan kepada jamaah haji agar dapat melaksanakan segala aturan dan ketentuan dalam haji dengan tertib, sampai selesai rangkaian ibadah haji di Tanah Suci," katanya.
Dia meminta jamaah calon haji bisa menjaga kondisi fisik agar tetap sehat mengingat kondisi cuaca di Saudi Arabia berbeda dengan di Indonesia.
"Saya juga berpesan agar jamaah haji memanjatkan doa agar bangsa kita tetap dalam kondisi damai, tentram, sejahtera, khususnya untuk Jawa Barat dan Kabupaten Bekasi," katanya.
Dedy mengatakan pemberangkatan jamaah calon haji ini merupakan yang pertama kali digelar usai meredanya pandemi COVID-19 ini. Kondisi ini harus disyukuri karena jamaah calon haji Indonesia sudah diperbolehkan berangkat menunaikan ibadah haji oleh otoritas pemerintah kerajaan Arab Saudi.
"Walaupun secara bertahap tidak sesuai dengan kuota seluruhnya sebelum pandemi, ini suatu awal, semoga ini dimulainya lagi dibuka untuk kloter jamaah haji termasuk di Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Bekasi," ucapnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bekasi Ahmad Sanukri mengatakan jamaah calon haji pada kloter pertama Kabupaten Bekasi atau kloter 10 secara nasional ini berjumlah 404 jamaah dengan didampingi enam petugas kloter.
"Petugas kloter terdiri dari satu TPHI yaitu ketua kloter, satu TPIHI yaitu pembimbing ibadah haji, kemudian dua orang tenaga kesehatan haji Indonesia yaitu satu dokter dan satu paramedis, serta dua TPHD atau tim pembimbing haji daerah," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
PPIH Embarkasi Solo Sudah Berangkatkan 3.578 Calon Jamaah Haji ke Tanah Suci
-
Ketahuan Buang Sampah Sembarangan di Bekasi, Siap-siap Bayar Rp 50 Juta atau Menginap 3 Bulan di Hotel Prodeo
-
Viral, Ibu-ibu Antar Anak Pulang Sekolah Dijambret sampai Terjatuh dari Motor di Bekasi
-
Sempat Buron, Pelaku Rekayasa Kematian di Kalimalang Demi Uang Rp3 Miliar Menyerahkan Diri ke Polisi
-
12 Tahun Menanti, Tukang Sapu di Pontianak Akhirnya Naik Haji
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar