SuaraBekaci.id - Nasib nahas menimpa seorang pemulung di Florida, Amerika Serikat. Ia tewas dengan tubuh tercabik-cabik yang diduga akibat diterkam buaya.
Mayat pemulung pria tersebut ditemukan di pinggir sebuah danau di Florida.
Pejabat setempat mengatakan pria itu sebelumnya diketahui mencari Frisbee (mainan cakram lempar dari plastik) yang hilang untuk dikumpulkan dan dijual lagi.
Dikutip dari Antara pada Kamis (2/6/2022), Polisi mengenali korban sebagai penduduk sementara bernama Sean Thomas McGuinness, 47 tahun.
Dia adalah korban tewas pertama akibat terkaman buaya di Florida sejak 2019, kata Paul Cozzie, direktur pertamanan dan sumber daya konservasi Pinellas County.
Satu lengan korban putus dan mayatnya ditemukan Selasa pagi oleh seorang warga yang sedang berjalan dengan anjingnya di tepi reservoir seluas 21,5 hektare di Taman John S. Taylor, Largo, Florida.
Kendati petugas medis belum memastikan penyebab kematiannya, Cozzie mengatakan kecil kemungkinan McGuinness meninggal secara wajar.
Dia juga mengatakan bahwa petugas penangkap hewan liar telah memindahkan dua ekor buaya yang diduga sebagai pelaku penyerangan.
"Saat ini, para detektif yakin korban tengah mencari Frisbee di perairan, dan seekor buaya diyakini menjadi penyebab kematiannya," kata Kepolisian Largo dalam pernyataan.
Baca Juga: Lagi Penembakan Brutal Terjadi di AS, 3 Orang Tewas dalam Serangan di Rumah Sakit
Mereka mengatakan korban ditemukan hanya beberapa meter dari sebuah cakram yang mengambang di air.
Cozzie mengatakan pria tersebut diketahui kerap terlihat di taman itu dan menceburkan diri ke danau, meskipun ada tanda larangan "dilarang berenang".
Dia melakukan itu untuk mengumpulkan Frisbee yang jatuh terlempar dari lapangan golf terdekat, kemudian menjualnya ke pengunjung taman "sebagai upaya menambah penghasilan".
McGuinness sebelumnya pernah diperingatkan oleh penjaga taman untuk menjauh dari danau itu dan diancam dengan denda sedikitnya dua kali pada April, kata Cozzie.
Seorang pria lain yang melakukan hal serupa beberapa tahun lalu juga pernah digigit buaya di wajahnya tetapi selamat, kata dia.
Dalam kasus terakhir, McGuinness tampaknya turun ke air pada dini hari, yang disebut Cozzie sebagai "waktu utama" bagi aktivitas buaya.
Berita Terkait
-
Donald Trump Dituding Dalang Kesepakatan Terburuk Piala Dunia 2026, Kota-Kota AS Terancam Bangkrut
-
8 Manfaat Aloe Vera untuk Kesehatan Tubuh dan Kecantikan yang Jarang Diketahui
-
Duh! Kesepakatan Dagang RI-AS Terancam Batal, Trump Sebut Prabowo Mengingkari?
-
Cristiano Ronaldo Telepon Donald Trump, Hubungan Dua Tokoh Dunia Ini Jadi Sorotan
-
Bukan Sekadar Pajangan: Mengintip 'Galeri Seni Mini' Terbaru Pop Mart di Grand Indonesia
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman
-
Sejak Resmi Tercatat di BEI, Saham BBRI Tunjukkan Tren Pertumbuhan Konsisten dan Berkelanjutan
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia