SuaraBekaci.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diajak untuk bergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu yang digagas oleh Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Ajakan itu dilontarkan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ketika memberikan pidato Milad ke-20 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/5/2022).
Pria yang akrab disapa Zulhas itu awalnya menyampaikan, bahwa Partai Amanat Nasional sudah punya titik tengah dan jalan tengah yakni Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945. Menurutnya, hal itu yang menyatukan semua sebagai bangsa.
Ia mengatakan, akhir-akhir ini justru bangsa Indonesia sedang pengap, salah satu penyebabnya karena pada Pilpres 2014 dan 2019 terakhir hanya memunculkan dua pasangan calon saja.
Baca Juga: Gubernur NTB Sebut Raffi Ahmad Cocok Dicalonkan PKS di Pilpres, Sekjen PKS: Gimik, Biasa Aja
"Karena Pilpres cuma dua pasang, masing-masing pendukung mati-matian membela kandidatnya dan meniadakan kandidat yang lain," ujar Zulhas.
Untuk itu, Zulhas menjelaskan mengapa Golkar, PAN dan PPP menghadirkan Koalisi Indonesia Bersatu. Ia berharap PKS juga bisa bersama dengan KIB atau paling tidak membentuk koalisi lain agar tak memunculkan dua paslon pada Pilpres 2024.
"Oleh karena itu kami mencoba, Pak Anies, Cak Imin, mudah-mudahan kita bisa bareng-bareng ya, Pak Sandi, kami Golkar dan PPP mencoba membuat Koalisi Indonesia Bersatu ya itu coba. Maksudnya mudah-mudahan PKS bisa bersama-bersama, maksudnya itu jangan dua lagi, calonnya jangan dua lagi Pilpres besok," tuturnya.
Lebih lanjut, Wakil Ketua MPR RI ini mengatakan, setidaknya Pilpres 2024 bisa menghadirkan 3 pasangan calon. Hal itu dilakukan untuk mencegah hal-hal tidak produktif terjadi.
"Paling kurang mengurangi apa yang kita alami akhir-akhir ini, atmosfer yang pengap dan tidak produktif itu," tandasnya.
Baca Juga: Atap Tribun Penonton Ambruk, Anggota DPR Desak Pembangunan Fasilitas Formula E Diaudit
Sebelumnya diberitakan, sejumlah tokoh nasional menghadiri Milad ke-20 PKS pada Minggu (29/5/2022). Dari sejumlah tokoh yang hadir, beberapa di antaranya digadang-gadang bakal maju sebagai calon presiden dan calon wakil presiden di Pilpres 2024.
Berita Terkait
-
Awas, Tak Lolos Uji Emisi di Jakarta Kena Denda Rp 50 Juta
-
Perjalanan Thudong ke Borobudur, 38 Bhikkhu Mancanegara Bakal Kunjungi Jakarta Sabtu Ini
-
MAKI: MA Harus Membuka Diri Terhadap Pengawasan KY Demi Cegah Hakim Terima Suap
-
Golkar Bicara Kemungkinan Beri Sanksi ke Anggota DPRD Sumut yang Diduga Cekik Pramugari
-
Marak Hakim Kena Kasus Suap, MAKI Sebut Pengawasan MA Masih Buruk
Tag
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
BRI Kembali Dipercaya Urus Living Cost Haji 2025: Sediakan Riyal Miliaran Rupiah
-
Resmi Jabat Ketua Umum PERBANAS 20242028, Hery Gunardi Siap Perkuat Industri Perbankan Nasional
-
Satpam RS Mitra Keluarga Bekasi Dianiaya Secara Brutal, Ini Ancaman Hukuman untuk Tersangka
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan