SuaraBekaci.id - Seorang pelatih futsal di Kabupaten Bogor, Jawa Barat diduga menjadi pelaku pelecehan seksual. Oknum pelatih futsal ini diduga menyasar korban yang kebanyakan anak laki-laki.
Informasi mengenai dugaan pelecehan seksual ini diunggah oleh akun Twitter @arechicc. Dalam threadnya tersebut, ia mengunggah sejumlah bukti dugaan pelecehan seksual oknum pelatih futsal tersebut.
"Gue mau coba repost "KASUS PELECEHAN SEKSUAL" seorang COACH FUTSAL di smk deket rumah gue, dan futsal lainnya. Sumber ga gue crop sama sekali, buat yang liat dan baca bisa tolong bantu like dan rt yaaa. Okeyyy, ini dia cerita dan beberapa buktinya," cuitnya, dikutip Suarabogor.id, Jumat (4/2).
"Ada yang punya masalah sama orang ini? ada yang pernah jadi korban kasus pelecehan sexual nya?," tulis dalam screenshot tersebut.
Menurut akun bernama Chika tersebut, oknum guru tersebut mengajar di beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Bogor.
"Pelaku adalah seorang GURU di beberapa sekolah di kab.Bogor," cuitnya lagi.
"Di sini gue hanya ingin bantu blow up kasus ini karena udah banyak banget korbannya tapi mereka ngga berani speak up dan lebih parahnya pelaku adalah seorang guru," terang akun tersebut.
"Dan kalian tau apa? Rata-rata bahkan hampir seluruh korbannha adalah anak laki-laki DI BAWAH UMUR. Pelaku emang jadi coach futsal anak-anak kecil-smk,"
Kabar terbaru dari kasus ini, pihak Asosiasi Futsal Provinsi Jawa Barat menyebut bahwa terduga pelaku bukan anggota asosiasi.
Selain itu, Asosiasi Futsal Provinsi Jawa Barat juga akan mencabut lisensi yang sudah didapat oleh pelaku dan pelaku tidak boleh terlibat dalam kegiatan futsal di Jawa Barat dan nasional.
Keterangan ini disampaikan Asosiasi Futsal Provinsi Jawa Barat dengan ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal AFP Jawa Barat, Iwan Jati K.
Selain itu, pihak Asosiasi Akademi Futsal Indonesia (AAFI) dalam suratnya juga sudah menonaktifkan pelaku dari jabatannya sebagai ketua AFFI regional Kabupaten Bogor.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik