SuaraBekaci.id - Pasca menuai kontroversi mengenai permintaan pemakaman secara perempuan, Dorce Gamalama yang mendapat teguran dari Gus Miftah rupanya tak berdiam diri dan ikut angkat bicara menanggapi teguran tersebut.
Ungkapan tanggapan Dorce kemudian diunggah melalui akun media sosial Tiktok dengan nama akun @terhitsz_gram yang telah disaksikan oleh 7,8 juta pengguna Tiktok sejak diunggah.
Dorce yang duduk disalah satu ruangan dengan mengenakan jilbab abu abu panjang tersenyum ke arah kamera sembari menyampaikan tanggapannya.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, kyai, ustad ustad yang telah menerangkan keadaan mati saya, dan siapa yang akan memandikan saya, siapa yang akan mengubur saya, biarkanlah keluarga saya yang nanti akan mengurusnya, " ucap Dorce ke arah kamera.
Baca Juga: Edy Mulyadi Dijadwalkan Hadir di Pemeriksaan Kedua oleh Bareskrim, Sudah Siapkan Peralatan Mandi
Ia juga menambahkan bahwa segala hal berkaitan dengan kematiannya kelak menjadi urusan keluarganya apapun itu.
"Mau kain kafannya tujuh lapis, delapan lapis, saya serahkan kepada yang ngurus, yang mengurus laki laki boleh, perempuan boleh, " lanjutnya.
Dorce menegaskan tak melarang siapapun kelak memandikan dirinya. "Jadi siapapun boleh memandikan saya, " ungkapnya kemudian.
Dalam video tersebut Dorce kemudian berpesan kepada para ustadz maupun ulama mengenai dirinya yang baru baru ini mendapat sindiran.
"Jadi kyai kyai yang udah terkenal sekalipun, jangan memberikan komentar yang kurang baik, harusnya anda seorang kyai memberikan suguhan dan juga himbauan kepada siapapun, karena saya juga manusia mempunyai tanggungjawab untuk hidup dan mati kelaknya, " pungkasnya.
Video tanggapan Dorce ini langsung ramai oleh tanggapan warganet yang pro dan kontra. Banyak warganet yang berbalik menyerang dan menyalahkan Dorce, serta mengingatkan akan makna dan tujuan teguran itu untuknya.
Berita Terkait
-
Kepala Desa Segarajaya Jadi Tersangka Pemalsuan 93 SHM Pagar Laut Bekasi, Begini Modusnya
-
Gus Miftah Turun Tangan soal Kisruh Nasab Habib, Ingatkan Bahaya Politik Identitas
-
Dijebak Duit THR, Egi dkk Gilir ABG di Bekasi: Korban Teler usai Dicekoki Miras hingga Tramadol
-
Selain Lucky Hakim, Istri Wali Kota Bekasi Juga Jadi Korban Amukan Dedi Mulyadi
-
IHSG Kebakaran Jadi Trending, Warganet: Indonesia Terancam Krisis
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan