SuaraBekaci.id - Pihak kepolisian berhasil menangkap TAW (21) yang menjadi pelaku pembunuhan temannya sendiri, AY (19).
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyebut, antara pelaku dan korban merupakan teman saat duduk di bangku Sekolah Menengah Kejujuran/SMK.
"Korban ini sudah mendapat pekerjaan. Ini membuat tersangka sakit hati kenapa pas ngelamar pekerjaan di pabrik swasta ini tidak mengajak," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (26/1/2022), seperti dikutip dari Suara.com
Dikatakan oleh Zulpan, AY dibunuh dengan menggunakan tali dan lakban. Tersangka meminta korban membeli tali dan lakban.
Setelah itu, tersangka menggunakan tali untuk mengikat kaki dan tangan serta lakban untuk menutupi mulu dan hidung korban, lalu disekap di kamar mandi.
Tak ada perlawanan dari korban, hal ini lantaran tersangka adalah jagoan di sekolah dulu.
"Jadi dari jaman sekolahnya tersangka dikenal jagoan. Jadi dibawah intimidasi korban diem aja, tangan diikat, mulut dilakban, kemudian ditinggal di kamar mandi hampir setengah jam. Ketika dihampiri lagi korban sudah terjatuh dan tidak bernyawa,"
Pihak kepolisian dari Satuan Reserse Polres Metro Bekasi Kota sendiri menangkap TAW di rumah neneknya di Banjarnegara, Jawa Tengah. Tersangka ditangkap sekitar pukul 01.00 WIB.
Atas perbuatan tersangka, remaja 21 tahun itu dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. Kekinian dia ditahan dan terancam hukuman penjara seumur hidup.
Baca Juga: Tidak Harus Kopi, Konsumsi 5 Minuman Ini agar Tidak Mengantuk saat Jam Kerja
Sebelumnya pada Selasa (25/1) lalu, makam AY (19) sempat dibongkar untuk kepentingan penyelidikan.
Kapolsek Pondokgede Kompol Puji Hardi mengatakan pembongkaran ini dilakukan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.
"Saat ini sedang dilaksanakan autopsi terkait yang diduga pembunuhan dengan penganiayaan sehingga meninggal dunia," katanya.
Dia mengatakan menjelaskan, pembongkaran ini atas izin keluarga yang curiga dengan kematian yang dialami AY.
"Ya tentunya adanya kematian yang tidak wajar dilakukan autopsi untuk mengungkap kasusnya nanti," jelasnya.
Korban Sempat Disebut Meninggal karena Jatuh dari Tangga
Tag
Berita Terkait
-
AY (19) Disekap di Kamar Mandi Hingga Tewas, Pelaku Ngaku Sakit Hati Karena Tak Diajak Lamar Kerja
-
Kasus Pembunuhan di Bekasi, AY Disuruh Pelaku Beli Tali dan Lakban Yang Dipakai Untuk Menyekapnya
-
Remaja di Pondok Gede Tewas Mulut Dilakban dan Tangan-Kaki Terikat, Pembunuhnya Tertangkap usai Kabur ke Rumah Nenek
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan