SuaraBekaci.id - Penemuan mayat yang sempat menggegerkan warga Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang pada Minggu (5/12/2021) itu diduga menjadi korban pembunuhan.
Pasalnya, korban yang ditemukan dalam kondisi tewas di areal bambu Jalan Raya Kalimalang BTB 3, Dusun Kaum, RT 03 RW 02, diketahui bernama AJ (17) yang merupakan seorang pelajar SMK itu memiliki sejumlah luka bacokan disekujur tubuhnya.
Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana mengatakan, korban mengalami luka-luka yang ditemukan berada di bagian belakang tubuh. Di antaranya yakni di punggung, pinggang dan bagian bokong.
"Rata-rata karena luka bacok," ujar Oliestha kepada wartawan saat ditemui di Markas Polres Karawang, Selasa (7/12/2021).
Menurut dia, pihaknya masih menyelidiki kasus itu. Termasuk penyebab pelajar asal Desa Tegalsawah itu meninggal dunia.
"Sejumlah saksi telah kami periksa, sedang kami dalami," ungkap Oliestha.
Diberitakan sebelumnya, warga digegerkan dengan penemuan mayat yang sudah membusuk di areal kebun bambu Jalan Raya Kalimalang BTB 3, Dusun Kaum, RT 03 RW 02, Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang pada (5/12/2021).
Kapolsek Ciampel, AKP Bambang Sumitro mengatakan, mayat tersebut diketahui bernama AJ berusia 17 tahun yang merupakan seorang pelajar SMK, warga Krajan III RT 001 RW 003 Desa Tegal Sawah, Kecamatan Karawang Timur.
Dia menambahkan, mayat pertama kali ditemukan oleh warga sekitar, Agus (55) dan Oding (55) yang saat itu hendak menebang pohon bambu. Namun, tidak lama kemudian mereka mencium bau bangkai yang menyengat.
Baca Juga: Viral Video di TikTok Polisi Gadungan, Polres Karawang Amankan Dua Orang, Motifnya?
Kemudian, lanjut Bambang, dilakukan pencarian di sekitar tempat tersebut dan ditemukan korban diduga meninggal dunia. Kemudian, Oding memberitahukan penemuan mayat ke warga masyarakat setempat.
"Mendapat informasi dari warga, kami langsung mendatangi TKP dan menghubungi unit Identifikasi Polres Karawang," kata dia ketika dikonfirmasi, Senin (6/12/2021).
Dikatakan Bambang, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi.
Kontributor : Akhmad Nursyeha
Berita Terkait
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan
-
PKS Kutuk Keras Pembunuhan Sadis Anak Kadernya di Cilegon: Setiap Anak Punya Hak Hidup!
-
Babak Baru Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, 15 Tersangka Segera Disidang!
-
Ayah Korban Diperiksa, Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Rumah Mewah Cilegon Masih Gelap?
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman