Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Selasa, 16 November 2021 | 13:18 WIB
Produk sepatu seri budaya Wayang Kulit yang ditulis Adidas dari budaya Malaysia.[Instagram]

SuaraBekaci.id - Adidas minta maaf atas kesalahan mereka menyebut Wayang Kulit sebagai warisan Budaya Malaysia dalam satu unggahan produknya.

Permintaan maaf tersebut diunggah dalam akun media sosial Instagram @adidassg.

"Terimakasih sudah menghubungi kami, sementara wayang kulit adalah bagian penting dalam warisan budaya Malaysia, kami seharusnya menyoroti (bahwa wayang kulit) asli dari Indonesia dalam unggahan kami

Kami sungguh meminta maaf karena ketidaksengajaan yang sudah terjadi dan sekarang kami mengubah unggahan kami

Saat bekerja dengan seniman untuk mengembangkan perwakilan desain warisan Malaysia dan Asia Tenggara, kami dengan rendah hati terinspirasi oleh warisan budaya yang kaya di negara-negara Asia Tenggara. Untuk menghindari keraguan, baik merek maupun artis tidak bermaksud untuk mengklaim bentuk seni budaya dari Indonesia.

Baca Juga: 150 co-Location Senyum di Seluruh Indonesia untuk Akselerasi Inklusi Keuangan

Kami sekali lagi berterima kasih atas dukungan Anda terhadap merek, dan pencipta yang berkolaborasi dengan kami untuk merayakan budaya unik kami serta identitas kami," begitulah isi unggahan permintaan maaf dari Adidas.

Sebelumnya viral di media sosial unggahan akun Instagram milik Adidas Singapura @adidassg pada 10 November 2021 yang berisi video desain sepatu terbaru Adidas dalam koleksi Ultraboost DNA City Pack.

Unggahan tersebut berisi enam trailer video yang menampilkan koleksi sepatu terinspirasi dari enam Negara asal Asia Tenggara, yakni Singapura, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand dan Vietnam.

Salah satu video menampilkan sepatu dengan design unsur wayang kulit yang bertuliskan " Rayakan warisan budaya Malaysia melalui sudut pandang JAEMYC di #ultraboost DNA City Pack kami berikutnya "

Tulisan tersebut sontak memancing reaksi geram netizen.

Baca Juga: Holding Ultra Mikro Hadirkan Senyum Demi Akselerasi Inklusi Keuangan

Bahkan baru baru ini akun Instagram sang desainer asal Malaysia Jaemy Choong juga diserang Warganet. Postingan terakhir Jaemy Choong @jaemyc dibanjiri komentar warganet yang menyalahkan dirinya atas kesalahan tersebut.

"Wayang From Indonesia," seru akun @anilla_param*** dengan huruf kapital.

"Pencuri.. ," sahut akun lain @arnettae***.

"Plagiat," timpal @jejhe***.

"Wayang kulit is a traditional form of puppet shadow play originally found in the cultures of Java, Bali, and Lombok di Indonesia (wayang kulit adalah bentuk tradisional wayang kulit yang awalnya ditemukan dalam budaya Jawa, Bali dan Lombok di Indonesia," tulis akun @thehase***.

Kontributor : Ririn Septiyani

Load More