SuaraBekaci.id - Sebanyak sembilan pengunjung Tempat Hiburan Malam (THM) Zentrum dan See Look Red (SLR), Kota Bogor, Jawa Barat positif mengkonsumsi narkoba.
Kesembilan orang itu langsung digelandang Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Bogor.
Kepala Seksi (KASI) BNNK Bogor, AKP Tatang Arena mengatakan, razia yang dilakukan menyasar dua THM di Kota Bogor. Pertama itu SLR dan Zentrum yang berada di Jalan Padjajaran.
Dirinya mengatakan sembilan pengunjung yang positif terdiri dari lima orang pria dan empat orang wanita.
Baca Juga: Bima Arya Instruksikan Camat dan Lurah Cari Tempat Tinggal Warga Korban Longsor
“Asalnya campuran, ada yang dari Jakarta dan Bogor. Mayoritasnya dari Bogor,” kata Tatang, mengutip dari Bogordaily -jaringan Suara.com, Selasa (9/11/2021).
Tatang menjelaskan saat ini proses asesmen dan rehabilitasi sudah dilakukan kepada pengunjung yang kedapatan positif zat adiktif maupun narkoba tersebut.
“Berdasarkan hasil asesmen, mereka hanya mengkonsumsi. Ada yang mengkonsumsi beberapa hari sebelumnya,” tukas Tatang.
Meski demikian, dalam razia itu petugas tidak menemukan barang bukti narkotika atau zat adiktif yang dikonsumsi pengunjung.
“Dari penggeledahan badan dan tempat yang kami duga ada pelanggaran tidak ditemukan barang bukti narkoba atau zat adiktif,” tegasnya.
Baca Juga: 34 Napi Teroris di Gunung Sindur Ucapkan Ikrar Setia Kepada NKRI
Tatang mengungkapkan jenis narkotika yang digunakan adalah turunan dari benzodiazepine dan jenis Amfetamin.
Meski di masa pandemi, dirinya menegaskan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang dilakukan BNNK Bogor tetap berjalan.
“Imbauan terus kami lakukan. Setiap selesai razia kami selalu menghimbau ke setiap pengunjung dan manajer THM bahwa kami akan tetap melaksanakan tugas kami sampai kapan pun dan tidak akan pandang bulu,” ujar Tatang.
Ia juga mengatakan akan terus melaksanakan razia dalam rangka pencegahan, pemberantasan, dan penyalahgunaan narkotika secara berkesinambungan.
“Kami akan melaksanakan terus menerus secara berkesinambungan,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Pembunuhan Satpam Rental Mobil di Bogor, Polisi: Pelaku Positif Sinte
-
Konsultan Pajak Se-Indonesia Berkumpul, Bahas Strategi Tingkatkan Penerimaan Negara
-
Polisi Tangkap Anak Bos Rental Mobil, Pelaku Pembunuhan Satpam di Bogor
-
Kejar-kejaran Sengit! Polisi Tangkap Bandar Narkoba Bawa 21 Kg Sabu di Bogor
-
Fasilitas Mewah Rans Simba Bogor di IBL 2025: Demi Kenyamanan Pemain
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
-
Maksimalkan MBG di Kaltim, Pengamat Ekonomi: Pangkas Uang Makan dan Gaji Pejabat!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu