SuaraBekaci.id - Seorang perempuan kedapatan di depan kantor pemerintahan, sedang mencari seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) jabatan Kepala Seksi.
Ibu muda berinisial RN (30) itu mencari PNS Kepala Seksi Dinas Pertanian bernisial K untuk meminta pertanggungjawaban atas bayi yang sedang dikandungnya hasil hubungan terlarang.
RN kepada awak media mengaku sedang mengandung 9 minggu anak PNS K, namun kini PNS K tidak bisa dihubungi. RN meminta pertanggungjawaban atas hubungan yang sudah terjalin, tak hanya tentang kandungannya. RN bahkan mengaku bercerai dari suami dan berhenti bekerja demi PNS K.
“Sudah hubungan dua tahun dengan K, katanya mau tanggung jawab, tapi buktinya nol. Padahal dulu saya selalu membelanya, sampai saya cerai dengan suami dan keluar kerja,” katanya sebagaimana dilansir dari HarapanRakyat.
RN diketahui warga Desa Ciliang, Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran Jawa Barat itu terlihat mendatangi kantor dinas Pertanian Pangandaran, Rabu (27/10/2021)
Bukan itu saja, RN juga mengaku dimarahi istri PNS K lantaran dianggap sebagai pelakor. Meskipun begitu RN tidak merasa bersalah.
“Kalau saya nggak digoda dan diiming-imingi janji manis saya nggak bakalan mau,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran Sutriaman mengaku sudah menanyai PNS K.
“Setelah ditanya, dia tidak mengaku. Nanti setelah ada laporan dan pengaduan dari korban akan ditindaklanjuti,” kata Sutriaman saat dikonfirmasi via telepon, Rabu (27/10/2021).
Lebih lanjut Sutriaman menambahkan, yang bersangkutan sudah dua hari tidak masuk kantor.
“Sebelumnya sudah dua hari beliau tidak masuk kerja, kalau sudah ada laporan dari korban sesuai prosedur kalau terbukti akan diproses ke BKPSDM terus berlanjut ke Inspektorat,” katanya.
Tag
Berita Terkait
-
CERPEN: Mudah Jatuh Cinta yang Membawa Bencana
-
Ulasan Novel Baby To Be: Panjangnya Jalan Perempuan untuk Menjadi Ibu
-
Anggaran THR dan Gaji Ke-13 Guru ASN Ditambah Rp7,66 T, Ini Ketentuannya
-
Usai Dituding Hamili Perempuan, Anrez Adelio Diduga Sempat DM Istri TikToker Fahmi NM
-
Cara Input Progres Harian di E-Kinerja BKN
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Dua Penerjun Tewas di Pangandaran
-
Ribuan Buruh Jawa Barat 'Serbu' Jakarta: Tuntut KDM Batalkan Keputusan UMSK 2026
-
BRI Gelar Trauma Healing untuk Anak-anak Terdampak Banjir di Sumatera
-
KPK Panggil Eks Sekdis CKTR Bekasi, Jejak Suap Proyek Makin Jelas?
-
Jelang Tahun Baru, Polisi Sita Petasan dan Belasan Botol Miras