SuaraBekaci.id - Bromo kebakaran, belasan hektar lahan vegetasi di Tebing Barat Laut Pasir Bromo, Jawa Timur hangus dilalap api.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara petugas gabungan, kebakaran vegetasi di tebing barat Bromo ini diduga ada unsur kesengajaan dari oknum tidak bertanggung jawab.
Kebakaran ini menghanguskan 10 hektar vegetasi di tebing dan empat hektar vegetasi di dasar tebing.
Dimana lokasi itu terdapat vegetasi berupa cemara dan rumah bagi aneka burung liar yang hidup di kawasan Bromo. Kebakaran terjadi di dua wilayah. Yakni Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo.
“Dugaan sementara ini ada faktor kesengajaan. Sampai saat ini masih dalam penyelidikan,” kata Kepala Resort Laut Pasir TNBTS, Subur Hari Handoyo.
Kondisi di sekitar lereng Bromo saat ini cenderung kering dan berangin sehingga kemunculan titik api atau ‘hot spot’ bisa saja terjadi lagi.
Petugas menghimbau pada masyarakat, untuk tidak buang puntung rokok sembarangan.
Karena bisa memicu timbulnya kebakaran lahan. Jika terjadi kebakaran seperti kemarin, akan berpengaruh pada ekosistem yang ada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini.
Baik di wilayah Probolinggo maupun Pasuruan, Lumajang dan Malang.
Melansir TimesIndonesia, data yang dihimpun, kebakaran hanguskan sekitar 14 hektar vegetasi di sekitar tebing barat Bromo.
Meliputi 10 hektar vegetasi di tebing dengan kemiringan 80 derajat. Serta 4 hektar di bawah puncak pondok kawat. Titik api pertama kali terdeteksi di kawasan Kabupaten Pasuruan.
Kondisi vegetasi yang kering, membuat petugas sempat kesulitan memadamkan titik api yang merambat dengan cepat di tebing. Api pun dengan cepat mencapai wilayah Kabupaten Probolinggo.
Dengan sigap petugas gabungan TNI, Polri, Tim Manggala Agni TNBTS dan BPBD Kabupaten Pasuruan - Probolinggo, segera melakukan pemadaman api.
“Melalui pantauan di sistem kami setidaknya ada tiga titik api yang terdeteksi di wilayah taman nasional. Kami segera lakukan koordinasi dengan semua pihak, untuk rencana penanganan selanjutnya,” kata Supervisor Pusdalops BPBD Kabupaten Probolinggo, Aries Setiawan, sebagaimana dilansir TimesIndonesia Senin (11/09/2021).
Kebakaran terjadi di dua wilayah. Yakni Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo. Berkat kesigapan petugas, api dapat dipadamkan.
Berita Terkait
-
Kebakaran Glodok Plaza, Pemprov Pastikan Pencarian Korban Terus Berjalan
-
Profil PT TCP Internusa Pemilik Glodok Plaza yang Terbakar, Ternyata Punya Proyek Gedung Megah Ini
-
Warga Korban Kebakaran LA Usir Uya Kuya karena Bikin Konten: Konyol, Mereka Cari Untung
-
Pj Gubernur Jakarta Pastikan Pencarian Korban Kebakaran Glodok Plaza Terus Dilakukan Hingga 7 Hari
-
Tinjau Glodok Plaza, Pj Gubernur Jakarta Saksikan Atap Roboh Hingga Sisa-sisa Kebakaran
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu