Scroll untuk membaca artikel
Lebrina Uneputty
Rabu, 29 September 2021 | 15:30 WIB
Ilustrasi Pikiran. (Pixabay)

SuaraBekaci.id - Kenapa kita perlu memahami tabayyun dan muhasabah? Karena dalam kehidupan sehari-hari manusia memiliki sifat lupa dan hilang kendali. 

Tidak hanya pada ucapan saja, melainkan juga perbuatannya. Sehingga menyebabkan orang lain sakit hati, akan tetapi pelaku tidak sadar.

Tabayyun dan muhasabah, ternyata juga harus selalu kita genggam. Dengan tujuan, jika kita sudah menggenggam kuat-kuat dan memahaminya, kita bisa menerapkan.

Sehingga mudah untuk menjadi kontrol apabila kita hendak melakukan suatu hal yang masih belum begitu jelas atau hal yang dapat menyakiti hati orang lain.

Perkembangan zaman sekarang ini sudah semakin canggih saja. Hampir semua informasi bisa kita dapatkan melalui teknologi. Tambah lagi kehadiran sosial media saat ini juga beragam.

Bahkan informasi valid sekalipun, bisa kita dapatkan dari media sosial tersebut. Namun, penting juga untuk kita menyaringnya kemudian, mencari kebenarannya terlebih dahulu.

Jangan terburu-buru untuk menyebarkan. Sehingga mengakibatkan banyak hal yang tidak diinginkan. Peristiwa tersebut juga merusak ukhuwah.

Pahami Arti Tabayyun dan Muhasabah dalam Islam

Islam adalah agama yang sempurna. Bahkan semua yang berkaitan dengan Islam mempunyai aturan. Tujuan dari aturan tersebut bukan untuk mempersulit, melainkan untuk menyempurnakan agama kita.

Memperdalam ilmu agama Islam juga sudah menjadi kewajiban kita. Jadi, arti tabayyun dan muhasabah, seharusnya juga sudah kita pahami.

Kedudukan dua istilah tersebut dalam agama Islam juga sangat penting. Bagi Anda yang masih belum begitu paham dengan dua istilah tersebut, penting sekali untuk menyimak informasi berikut ini.

Kata tabayyun, bagi beberapa orang mungkin masih asing. Perlu Anda ketahui bahwasanya tabayyun mempunyai arti, mencari kejelasan tentang suatu hal sampai benar-benar jelas keadaannya.

Akan tetapi secara istilah, meneliti dan menyeleksi berita, juga tidak terburu-buru dalam memutuskan masalah baik dalam hal hukum, kebijakan, dan lain sebagainya. Sehingga menyebabkan permasalahannya tersebut tetap jelas dan benar.

Sikap tersebut juga perlu kita tanamkan dalam diri kita masing-masing. Ketika kita menerima berita, hendaknya mencari kebenarannya terlebih dahulu.

Sebelum Anda membagikannya, pastikan juga informasi tersebut harus bisa Anda pertanggungjawabkan terlebih dahulu. Jangan sampai malah menimbulkan masalah di kemudian harinya.

Tabayyun sendiri juga termasuk dalam akhlak mulia, karena mempunyai prinsip penting dalam menjaga kemurnian ajaran agama Islam serta menjaga keharmonisan dalam pergaulan.

Seperti penjelasan dalam Al-Qur’an surat Al-Hujurat ayat 6:

"Wahai orang-orang beriman! jika seorang yang fasik datang kepadamu membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak mencelakakan suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan) yang akhirnya kamu menyesali perbuatan itu".

Apabila kita mampu mengamalkan arti tabayyun dan muhasabah dalam kehidupan sehari-hari, maka kita juga akan merasakan dampak tersendiri.

Arti Muhasabah dalam Islam

Setelah Anda mengetahui arti tabayyun dan muhasabah, ia merupakan hal yang harus dilakukan oleh semua orang. Kedua istilah tersebut juga saling berpengaruh.

Muhasabah, sering kita artikan dengan introspeksi diri. Hal yang demikian ini juga menjadi salah satu tips evaluasi serta membersihkan diri sendiri karena kesalahan-kesalahan yang mungkin sudah kita perbuat.

Bukan hanya itu saja arti tabayyun dan Muhasabah, akan tetapi juga mempunyai arti memperhatikan dan merenungkan hal-hal baik serta buruk yang sudah kita lakukan.

Termasuk juga memperhatikan niat dan tujuan suatu perbuatan yang telah kita lakukan. Tidak lupa juga menghitung untung dan rugi dari perbuatan tersebut.

Selain itu, muhasabah juga identik dengan nilai diri sendiri, evaluasi, atau introspeksi diri lalu mengacu pada Al-Qur’an serta hadits nabi sebagai dasar penilaiannya.

Perlu Anda ketahui juga bahwasanya muhasabah itu juga termasuk dalam cara untuk memperbaiki, melatih, menyucikan, serta membersihkan hati.

Dalil yang menganjurkan kita untuk memahami serta mengamalkan arti tabayyun dan muhasabah, terdapat dalam Al-Qur’an surat Al-Hasyr ayat 18 sampai dengan 19.

Alasan mengapa arti tabayyun dan muhasabah itu saling terkait adalah sebelum kita hendak melakukan penyebaran suatu berita, alangkah lebih baiknya jika kita teliti terlebih dahulu kebenarannya.

Jangan lupa juga, kita terus melakukan muhasabah diri terhadap apa yang akan kita lakukan dan kerjakan. Semoga penjelasan mengenai arti tabayyun dan muhasabah tersebut, menjadikan kita semakin dekat dengan Allah SWT.

(Muhafid/R6/HR-Online)

Load More