SuaraBekaci.id - Bekasi waspada Banjir dengan Karawang. Sebab potensi hujan deras. Hal itu dinyatakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta.
BPBD mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi banjir, Selasa (15/6/2021) di sejumlah kawasan.
"Berdasarkan hasil analisis data dari BMKG dengan Impact Based Forecast (IBF) serta BNPB dengan InaRisk, maka perlu diwaspadai potensi banjir pada tanggal 15 Juni 2021," demikian BPBD DKI Jakarta melalui akun Twitter yang dikutip Selasa dini hari.
Disebutkan, beberapa wilayah yang berpotensi banjir yakni wilayah Serang, Lebak di Provinsi Banten. DKI Jakarta di wilayah administrasi Jakarta Timur, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Pebulutangkis Markis Kido Akan Dimakamkan di Bekasi
Kemudian, provinsi Jawa Barat di wilayah Bogor, Cirebon, Karawang, Cianjur, dan Bekasi, serta Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Disampaikan, potensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan (hujan secara sporadis, lebat dan durasi singkat, disertai petir dan angin kencang, bahkan hujan es) yang dapat berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor disertai angin kencang, dan puting beliung, terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi.
BPBD juga mengimbau warga untuk meningkatkan kesiapsiagaan, salah satunya dengan membaca buku "Panduan Kesiapsiagaan Menghadapi Banjir bagi Masyarakat" melalui link https://tiny.cc/bukusakusiagabanjir.
Jika terjadi keadaan darurat, masyarakat dapat menghubungi Call Center 112 dan meporkan bila ditemukan genangan atau banjir melalui aplikasi JAKI dan peta bencana. (Antara)
Baca Juga: Jenazah Pebulutangkis Markis Kido Disemayamkan di Bekasi Selatan
Berita Terkait
-
Gibran Pastikan Stasiun Kereta Cepat Karawang Siap Operasi H-1 Natal
-
Jasad Pria Misterius Ditemukan Mengapung di Sungai Kalimalang Bekasi, Begini Kata Polisi
-
Siap-siap! Stasiun Kereta Cepat Karawang Bakal Dibuka
-
Cek Lokasi Penyebab Banjir Desa Karangligar, Wakil Ketua DPR RI Saan Mustopa: Ini Banjir Abadi...
-
Dugaan Pungli SMAN 2 Cibitung Ungkap Praktik di Sekolah Lain, Pakai Modus Studi Kampus Biaya Jutaan Rupiah
Terpopuler
- Gibran Terciduk Ulangi Kesalahan Penggunaan 'Para', Warganet: Beneran Nggak Ngerti atau Sengaja?
- Reaksi Guru Kiano saat Peluk Paula Verhoeven Disorot: Tanpa Kata...
- Beda Ajaran Quraish Shihab dan UAS Soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal
- Menolak Karyanya Disebut Berisi Makian, Yos Suprapto: Fadli Zon Tak Pantas Jadi Menteri Kebudayaan
- Diisukan Dapat Honor Ceramah Rp 25 Juta, Ustaz Maulana Ungkap Dikontrak TV Selama 30 Tahun
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Terkini
-
Cerita Korban Penyiraman Air Keras di Bekasi: Jual Motor Demi Berobat
-
Dana Terjaga, BRI Gunakan Sistem Keamanan Teknologi Informasi Standar Internasional dan Terus Diperbaharui
-
HUT ke-129, Ini Pesan Dirut BRI bagi Insan BRILian
-
Apresiasi bagi Pemegang Saham, BRI Bagikan Dividen Interim Sebesar Rp20,46 Triliun
-
PLN Bersinar, Darmawan Prasodjo Sabet Gelar CEO of The Year 2024 Lagi