SuaraBekaci.id - Sebanyak 72 pemudik reaktif COVID-19. Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono menyebutkan 72 orang reaktif COVID-19 dari jumlah sampel acak sebanyak 13.675 orang yang menjalani tes antigen pada sejumlah Pos Penyekatan di Indonesia.
Istiono sempat meninjau pemeriksaan dokumen dan tes antigen terhadap pengendara yang memasuki Jabodetabek usai libur Lebaran di Pos Penyekatan KM 34 Tol Cikampek-Jakarta, Minggu.
"Random test yang dilaksanakan seluruh Indonesia sebanyak 13.675 hari ini, yang reaktif 72 orang,” ucap Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono di Jakarta, Minggu malam.
Kakorlantas didampingi Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Rudy Antariksawan, dan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo.
Istiono mengatakan untuk wilayah Polda Metro Jaya, 1.847 orang yang menggunakan roda empat atau roda dua di jalur arteri juga telah dilakukan tes antigen COVID-19 secara acak.
Hasil pemeriksaan tes antigen di jalur arteri Pos Penyekatan Kedung Waringin, Bekasi, Jawa Barat maupun Tol Bekasi itu terdapat empat orang reaktif, namun telah ditangani di rumah sakit terdekat.
Istiono juga menyampaikan jumlah kendaraan yang memasuki wilayah Jabodetabek usai libur lebaran masih terpantau normal dengan jumlah sekitar 21.000 unit.
“Saya sampaikan juga kondisi volume kendaraan dari Jawa Tengah ini yang masuk ke Jakarta turun 52 persen.
Kemudian, untuk Jabar ke Jakarta turun 56 persen, dari Sumatera ke Jakarta turun 73 persen.
"Kalau kita monitor sampai malam hari ini arus balik belum nampak karena kendaraan yang masuk ke Jakarta sebanyak 21 ribu. Untuk biasanya arus balik di atas 60 ribu. Kita lihat nanti perkembangannya,” ujar polisi jenderal bintang dua itu.
Istiono memperkirakan puncak arus balik lebaran 2021 akan terjadi pada akhir pekan depan dari arah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, serta Pulau Sumatera menuju Jabodetabek.
Sebelumnya, Korlantas Polri memperketat pemeriksaan setiap kendaraan yang memasuki wilayah Jabodetabek pada arus balik lebaran 2021 dengan mendirikan 109 pos pemeriksaan untuk menggelar tes antigen secara acak yang bertujuan menekan kasus COVID-19. (Antara)
Berita Terkait
-
Menhub: 119,5 Juta Pemudik Siap Bergerak, Puncak Mudik Nataru Diprediksi H-1 Natal
-
Pemudik Sepeda Motor Maki Naik Tahun Ini, Menhub Ungkap Alasannya
-
Jumlah Pemudik Turun Tahun Ini, Imbas Daya Beli?
-
Sepi Pemudik, Konsumsi BBM Alami Penurunan Selama Mudik Lebaran
-
Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk Saat Periode Lebaran, Begini Kekuatan Konstruksi YIA
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman