Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano | Mohammad Fadil Djailani
Minggu, 11 April 2021 | 21:32 WIB
Sejumlah kendaraan melintas di Tol Layang Jakarta-Cikampek, Bekasi. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraBekaci.id - Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek II Elevated) arah Cikampek direncanakan akan ditutup selama lima jam mulai pukul 05.00 sampai 10.00 WIB pada Senin (12/4/2021). Hal itu dilakukan menyusul rencana penggantian nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang akan dilakukan besok.

Penutupan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek arah Cikampek tersebut berdasarkan keterangan pers Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada Minggu (11/4/2021) yang merujuk pada Surat Izin Menteri PUPR No. BM.07.02-Mn/635, tanggal 8 April 2021.

Penutupan sementara sebagian ruas Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek dilakukan pada on ramp dari arah Jakarta menuju Cikampek di Km 10A Junction Cikunir.

Selama waktu penutupan tersebut, pengguna jalan tetap dapat melalui Tol Japek Elevated dari arah JORR (Rorotan - Bintara) atau dengan menggunakan jaringan jalan tol lama (bagian bawah).

Baca Juga: Melihat Progres Pembangunan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan

Kemudian, arus lalu lintas Japek II Elevated dari arah Karawang menuju Jakarta tidak mengalami penutupan atau pengalihan lalu lintas.

Diketahui, Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek tersebut merupakan yang terpanjang di Indonesia dan menjadi jalan tol bertingkat (double decker motorway) yang pertama di Indonesia karena dibangun di atas Jalan tol Jakarta-Cikampek.

Tujuan dibangunnya jalan tol ini adalah untuk memisahkan pergerakan komuter jarak pendek Jakarta-Bekasi-Cikarang (lajur kolektor/eksisting) dengan pergerakan jarak jauh tujuan Cirebon, Bandung, Semarang, dan Surabaya (lajur ekspres/layang), khususnya golongan I non-bus.

Pembangunan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek dikerjakan oleh kontraktor PT Waskita Karya (Persero) Tbk bersama PT Acset Indonusa Tbk (Kerjasama Operasi).

Pengusahaannya dilakukan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) yang merupakan anak usaha dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk dengan nilai investasi Rp 16,2 triliun.

Baca Juga: Jalan Tol Jakarta-Cikampek Macet, Jasa Marga Perpanjang Contraflow

Load More