SuaraBekaci.id - Kota Bekasi salahkan Bogor kirim sampah ke sungai Bekasi hingga menyebabkab banjir. Sebab hujan deras selama satu pekan terakhir menyebabkan sebagian besar wilayah di Kota Bekasi terendam banjir.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Yayan Yuliana mengatakan hujan bukan satu-satunya penyebab banjir yang mencapai 1,8 meter di wilayah terparah.
Banjir juga terjadi akibat sampah yang menyumbat aliran kali. Yayan Yuliana mengatakan sampah di Kali Bekasi tak begitu banyak. Paling banyak berasal dari Bogor.
"Kalau Kali Bekasi paling kontribusinya tidak begitu besar, kita kan yang banyak itu kalau ada kiriman dari Bogor kan. Nah kiriman dari Bogor itu kan kalau sampai saat ini, seperti sekarang ini musim hujan, kemarin itu banyak sekali dari Sungai Cikeasnya," kata Yayan, kepada wartawan, Kamis (25/2/2021).
Baca Juga: Diska Putri, Mayat Dalam Plastik di Cilebut Kelahiran Tahun 2003
Dari total tonase jumlah sampah di Kota Bekasi sebanyak 1.800 ton, kata Yayan, sampah di Kali Bekasi hanya berkontribusi sebesar 10 persen saja.
"Mungkin klau dipresentasikan pada saat musim banjir seperti ini bisa 10 persenan lah menyumbang tonase sampah yang ada di Kota Bekasi," terangnya.
Yayan menuturkan, secara keseluruhan sampah yang berada di sungai dan darat yang mengalami peningkatan pasca banjir disumbang oleh wilayah Jatiasih, Bekasi Utara dan Bekasi Selatan.
Jumlahnya mencapai 2.000 ton. Saat ini, lanjut Yayan, pihak pemkot telah melakukan pengangkutan namun belum seluruhnya selesai.
"Yang besar-besar sudah kita angkut tapi masih ada yang kecil-kecil itu yang masih kita kerjakan sampai saat ini. Dan sekarang kan juga masih pembersihan lumpur termasuk sampah-sampahnya juga ada di sana," jelasnya.
Baca Juga: Identitas Mayat dalam Plastik di Cilebut Bogor Bernama Diska Putri
Berita Terkait
-
Gunung Parung Berapa MDPL? Firdaus Oiwobo Bangga Tunjukkan Lokasi Tanahnya Ribuan Hektar
-
Jual Beli Belum Selesai, Tanah dan Bangunan di Sentul Tiba-tiba Disita Bareskrim
-
Curug Cilember, Pesona Tujuh Buah Air Terjun di Kawasan Puncak Bogor
-
Tide Eye: Inovasi Sistem Monitoring Banjir Rob Berbasis Data
-
Badai Musim Dingin Dahsyat Tewaskan 14 Orang di AS, Kentucky Terparah
Tag
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah