SuaraBekaci.id - Terjadi kerumunan pada proses pendistribusian Bantuan Sosial Tunai (BST) 2021 di Kantor Pos Bekasi, Bekasi Timur, Selasa (12/1/2021). Hal itu pun viral di media sosial.
Hal itu terekam dalam sebuah video yang diunggah akun instagram @bekasi_24_jam.
"Ngeri iyaaaa mau ambil BLT terjadi penumpukan orang di Kantor Pos Bekasi," tulis keterangan dalam video yang diunggah akun tersebut.
Video tersebut telah dikomentari lebih dar 100 kali dan ditonton lebih dari 20 ribu tayangan.
Baca Juga: Bupati Bekasi Tutup Kartika Diskotik: Bandel, Kita Segel!
Berdasarkan pantauan Suara.com, warga sudah mulai antre mengambil bantuan tersebut sejak pagi hingga siang hari.
Warga yang datang untuk mengambil bantuan berasal dari Kelurahan Aren Jaya, Duren Jaya dan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur Kota Bekasi.
Salah satu warga penerima BST, Suryanto (30) menyayangkan penyaluran bantuan yang menimbulkan kerumunan serta banyaknya warga lanjut usia yang ikut berdesakan.
“Ya seharusnya jangan seperti ini yah karena kan kita tahu yang datang itu mayoritas orang tua yang sudah sepuhlah istilahnya. Sedangkan kita ini yang katanya pemerintah jangan ada kerumunan cuma nyatanya ada kerumunan sendiri gitu makanya ya Alhamdulillah tadi pagi tidak berlangsung lama kerumunanya karena langsung dibuat jadwal,” ungkap Suryanto, Selasa (12/1/2021).
Suryanto mengaku sudah antre sejak pagi dan sudah mendapatkan undangan sejak Senin (11/1/2021). Dirinya dijadwalkan menerima bantuan sebesar Rp300 ribu itu hari Selasa.
Baca Juga: Mulai Disalurkan, Penerima Bansos Tunai Rp 300 Ribu di DKI Wajib Bawa Ini
“Saya datang jam setengah 9 cuma kondisi sudah penuh, tadi sempat penuh sampe keluar Cuma karena ya mungkin orang kelurahan dari Margahayu juga dibantu coba diurai makanya kan buat jadwal cuma karena sudah terlanjur ngumpul undangannya,” katanya.
Dia berharap pendistribusian bantuan memperhatikan antisipasi pandemi Covid-19. Suryanto juga berpesan agar warga tidak abai protokol kesehatan.
“Saya juga kan ada orang tua saya makanya tadi saya ajak pulang ya mohon maaf karena penuh itu juga kasian. Jangan hanya sampai duit 300 ribu tapi masih menggadaikan kesehatan,” ujarnya.
Suara.com telah mencoba menghubungi Kantor Pos Bekasi untuk mengkonfirmasi kabar ini. Akan tetapi belum direspon sampai dengan berita ini dibuat, Selasa (12/1/2021) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Kontributor : Nihlah Fauziyatul Wafa
Berita Terkait
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
-
Pagar Laut di Perairan Pesisir Utara Bekasi Ternyata Proyek Bikinan Pemerintah
-
Siapa Dalang di Balik Pagar Laut Misterius Bekasi? Nama Jokowi Hingga Aguan Disorot
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu