SuaraBekaci.id - ES (58), seorang warga Tasikmalaya ditemukan meninggal dunia di kamar kontrakannya di Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purabatu, Kota Tasikmalaya pada Senin (4/1/2021).
ES ditemukan di dalam kontrakannya sekitar pukul 14.30 WIB oleh warga yang curiga karena ia tak kunjung keluar. Menurut warga setempat dia baru pulang dari Bekasi untuk menengok anaknya selama 3 hari.
Salah seorang warga, Aah Komariah (51) mengatakan, ES sempat mengeluh sakit di bagian dada kepada warga pada Minggu (3/1/2021) malam. Dia juga bercerita bahwa badannya sakit dan mati rasa serta hidungnya tidak bisa mencium bau-bauan.
"Saya kan panggilnya Abah. Abah itu sebelumnya ke Bekasi selama tiga hari yakni sejak Jumat (25/12/2020) dan pulang Minggu (27/12/2020). Setelah itu dia sempat mengeluhkan sakit ke warga. Saya suruh ke rumah sakit untuk diperiksa tapi nggak mau takut disuntik," kata Aah dilansir dari Ayobekasi.net--jaringan Suara.com, Senin (4/1/2021).
Dia menceritakan, ES sempat berjualan seusai pulang dari Bekasi. Kemudian, mengalami sakit pada Rabu (30/12/2020) hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia.
"Waktu dagang juga korban ini sudah sakit. Bahkan ke pembeli dan saya juga sempat bilang jangan dekat-dekat ke korban, takutnya Corona dan akan isolasi mandiri kata ES ke saya," ucap Aah.
Kapolsek Cibeureum AKP Suyitno mengatakan, dari keterangan warga memang benar ES sempat mengeluhkan sakit setelah pulang dari Bekasi.
"Jadi korban itu sakit gejalanya seperti Covid-19. Saat ini kami menunggu tim satgas untuk pemulasaraannya langsung di TKP," ujar Suyitno.
Ia menuturkan, pihaknya langsung memasang garis polisi agar warga tidak mendekat.
"Tadi sudah ada tim medis dan dipastikan korban sudah dalam keadaan meninggal dengan posisi telentang," ucapnya.
Suyitno meminta agar warga yang sempat kontak dengan ES untuk tidak berinteraksi dengan yang lain sebagai langkah pencegahan.
"Saya harap tim satgas melalukan tracing untuk mencegah adanya penularaan karena korban mengalami sakit dengan gejala mirip warga," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Viral Lecehkan Pemotor Wanita, "Polisi Cepek" di Bekasi Melotot Tantang Korban: Suruh Polisi ke Mari, Gue Gak Takut!
-
5 Rekomendasi Toko Dessert di Kota Bekasi, Pemilik Sweet Tooth Harus Tahu
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
40 Siswa Madrasah Ditetapkan Sebagai Duta Moderasi Beragama
-
Putri Pahlawan Kusumah Atmadja di Usia Senja: Hidup Sendiri, Tinggal di Kontrakan
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Ada Penawaran Apa Saja di Promo 12.12 Blibli?
-
Ribuan Saksi Bakal Diterjunkan Heri-Sholihin Kawal Pemungutan Suara di TPS Kota Bekasi
-
Tampang Pak Ogah Diduga Pelaku Pelecehan Kakak Beradik di Bekasi Timur
-
BRI Terdepan dalam Pembiayaan Berkelanjutan, Sunarso Dinobatkan sebagai The Best CEO
-
Apakah Infinix Smart 8 Cocok untuk Game? Temukan Jawabannya di Sini!