SuaraBekaci.id - Lima orang kawanan perampok beraksi di Alfamart MT Haryono 2, Jalan Raya MT. Haryono, Kampung Burangkeng, RT 003/007, Desa Ciledug, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi pada Sabtu (26/12/2020) dini hari.
Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan mengatakan, peristiwa bermula saat dua penjaga toko yakni Zaenur dan Subhan sedang bekerja di toko tersebut.
Mereka berdua menjaga toko Alfamart yang buka 24 jam.
Kemudian, sekitar pukul 00.40 WIB dua pelaku bernama Fernando dan Agus datang menggunakan sepeda motor dan parkir di depan toko.
Baca Juga: Update Data Covid-19 Kota Bekasi Hari Ini: 8 Pasien Meninggal Dunia
Fernando kemudian masuk ke toko dan berpura-pura belanja lalu bertanya lokasi rak penjualan kopi ke Zaenur dan Subhan. Lalu Zaenur berinisiatif menunjukkan lokasi rak kopi di toko tersebut.
“Tidak lama kemudian satu orang pelaku lainnya Agus mendorong menggunakan tangan kiri serta mengeluarkan dan mengarahkan senjata tajam jenis golok ke leher kiri (ke arah Zaenur),” kata Kombes Hendra Gunawan melalui keterangan tertulis, Rabu (30/12/2020).
Setelah Zaenur terjatuh, Fernando dan Agus langsung meminta lokasi penyimpanan kunci brankas. Tapi Zaenur tidak memberitahukannya.
Selanjutnya, kedua penjaga toko dibawa ke lantai 2 toko kemudian tangan dan kakinya diikat menggunakan tali tambang berwarna hijau oleh lima orang pelaku yakni Fernando, Agus, M. Azzhary, Toni dan Inez.
Lalu, M Azzhary kembali turun ke lantai 1 toko dan berpura—pura menjadi kasir dengan menggunakan seragam Alfamart.
Baca Juga: Miris, Ibu Kandung hanya Diam saat Tahu yang Sang Anak Dicabuli Ayah Tiri
Sekitar pukul 01.45 WIB, Zainur berhasil melepaskan tali yang menjerat tangan dan kaki menggunakan jarinya. Lalu, dia membantu Subhan. Mereka berdua langsung turun ke lantai 1.
Saat itu terdapat dua orang pembeli di toko yang sedang dilayani M. Azzhary. Kedua pembeli itu pun curiga dengan gerak-gerik M. Azzhary yang tidak menggunakan tanda pengenal dan melihat barang-barang di Alfamawrt berserakan. Mereka langsung melapor ke polisi.
Saat datang, petugas pun menangkap M. Azharry beserta sejumlah barang bukti.
“Empat pelaku lainnya berhasil melarikan diri dari plafon atap Alfamart yang dijebol kemudian MA dan barang bukti dibawa ke Polsek Setu guna pengusutan lebih lanjut,” tuturnya.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti dari penangkapan tersebut. Di antaranya, uang tunai sebesar Rp 26.048.200, laci kasir lantai 1 yang dimasukan ke dalam kantong kresek warna putih dengan uang senilai Rp 1.067.000, puluhan slop rokok berbagai merek, satu unit DVR CCTV,
Hendra menambahkan, pihaknya telah mengantongi identitas empat orang pelaku yang saat ini tengah dalam pengejaran.
Atas perbuatannya, MZ dijerat Pasal 365 ayat 1 tentang pencurian dengan kekerasan dan terancam hukuman 5 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Fakta Baru Kasus Pagar Laut Bekasi, SHM Palsu Diduga Diagunkan ke Sejumlah Bank Swasta
-
Mentari Mart, Kolaborasi Alfamart dan PP Muhammadiyah untuk Kembangkan Ekonomi Umat
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Katalog Promo JSM Alfamart, Indomaret, dan Superindo Terbaru Minggu Ini, Banyak Diskon!
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
Tag
Terpopuler
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
- Nikita Mirzani Akui Terima Uang Tutup Mulut dari Reza Gladys: Dikasih Duit Ya Diambil
- Kemendagri Beberkan Sanksi untuk Kepala Daerah yang Absen Retreat di Akmil Magelang
- Rumah Mau Dirobohkan Nikita Mirzani, Umar Badjideh: Duit Endorse Berapa, Biaya Renovasi Berapa...
- Jairo Riedewald: Saya Adalah Kelinci Percobaan
Pilihan
-
Shin Tae-yong Gantikan Indra Sjafri? Erick Thohir Kasih Kode Ini
-
Keputusan PSSI Pecat Indra Sjafri Disambut Nyinyir Netizen: Taunya Ditunjuk Jadi Wakil Dirtek
-
Investasi Rp42 Triliun Era Jokowi Terancam Gulung Tikar, Bagaimana Nasib Pekerja?
-
Patrick Kluivert Belum Pilih Asisten Lokal, Erick Thohir Ogah Ikut Campur
-
PSSI Berani Pecat Indra Sjafri? Erick Thohir: Saya Belum Bisa...
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah