SuaraBekaci.id - Kasus begal payudara kembali menggegerkan jagat maya. Aksi tak senonoh itu terjadi perbatasan antara Kecamatan Manding dan Dasuk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur hingga viral di media sosial.
Hanya saja, menurut warga, hingga saat ini pelaku belum tertangkap dan masih berkeliaran bebas.
Berdasarkan keterangan warga sekitar yang enggan disebutkan namanya kepada Suarajatimpos.com (jaringan Suara.com), bahwa dalam beberapa minggu terakhir ini, masyarakat sangat diresahkan dengan adanya aksi begal payudara di daerah itu.
"Dalam beberapa minggu ini, masyarakat sangat di resah kan mas. Bahkan, tadi habis solat magrib ada warga yang hampir jadi korban," katanya Senin, (28/12/20) malam.
Menurutnya, aksi yang dilakukan pelaku tidak hanya mencoba merampas paksa perhiasan korban, namun juga melakukan pelecehan seksual kepada para korbannya.
"Sudah banyak korban perempuan oleh pelaku yang di pegang bagian vitalnya (dada). Atas kejadian ini, warga takut yang mau bepergian keluar rumah pada waktu sepi mas," ungkapnya.
Untuk itu, pihaknya berharap agar penegak hukum segera melakukan penangkapan terhadap para pelaku begal tersebut. Lebih-lebih memberikan pelayanan maksimal di lokasi rawan, seperti pos pantau atau berpatroli di saat yang dianggap rawan.
"Kami berharap polisi segera menangkap pelaku ini, karena sangat meresahkan warga. Kami meminta polisi maksimalkan patroli pada waktu sepi, seperti habis solat magrib," pintanya.
Kapolsek Manding, Iptu Syaifuddin membenarkan adanya kejadian terduga begal yang meresahkan masyarakat setempat. Namun, dirinya mengaku belum menerima laporan dari para korban.
Baca Juga: Abis Magrib, Begal Payudara Gentayangan Bikin Resah Perempuan di Sumenep
"Di sana (jalan Gurbes) memang tempat rawan karena sepi. Kami harap adanya laporan dari warga, sehingga kami bisa bidik pelaku ini," katanya.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengaku, polisi sudah meringkus satu orang terduga pelaku begal payudara. Sedangkan komplotannya masih dalam penyelidikan.
"Satu orang pelaku begal itu sudah kita tangkap, sisanya masih kita kejar. Bila ada kejadian lagi, silahkan warga melapor ke Polsek terdekat biar bisa segera di proses," tuturnya.
Berita Terkait
-
Abis Magrib, Begal Payudara Gentayangan Bikin Resah Perempuan di Sumenep
-
Nyesek! Sudah Rumah Terbakar, Simpanan Uang Rp 110 Juta Ikut Hangus Pula
-
Viral Begal Payudara Perempuan Berhijab di Toko Pakaian Terekam CCTV
-
Bejat! Pria Colek Payudara Wanita Berhijab di Toko Pakaian, Terekam CCTV
-
Sakit Hati Lihat Idaman Pilih Lelaki Lain, Pria Sumenep Culik Anggota PPK
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan