“Kalau secara penampilan dari dia biasa aja, yang namanya orang kan ya, dia bisa memperlihatkan, misalnya kepanikan (mereka engga),” kata Septa, Selasa (15/8).
Kepada Septa dan warga lainnya, mertua dari Dananjaya Erbening mengaku bahwa ia dan anaknya tidak tahu sama sekali bahwa menantunya itu terlibat jaringan teroris.
"Tapi yang disampaikan sama ibunya tadi, dia sih gak tahu menahu,” ucapnya.
Septa mengatakan, berdasarkan keterangan mertua Dananjaya, si mantu selain seorang pegawai PT KAI juga aktif berjualan online. Namun, ia tidak mengetahui barang apa yang di jual.
“Kami sih gak tahu menahu karena memang menantu saya jualan online,” ungkap Septa menirukan ucapan dari mertua Dananjaya.
Kontributor: Mae Harsa