Pentingnya Ruang Publik dan Efek Jera untuk Cegah Tawuran yang Makin Marak di Bekasi

Sarana aktualisasi yang memang kurang. Sehingga, mereka banyak waktu yang kosong sehingga mereka terlarut dalam kegiatan negatif, kata Hamluddin.

Galih Prasetyo
Sabtu, 17 Juni 2023 | 09:00 WIB
Pentingnya Ruang Publik dan Efek Jera untuk Cegah Tawuran yang Makin Marak di Bekasi
Barang bukti yang diamankan polisi dari pelajar pelaku tawuran di Jalan Raya Kodam, Sukadami, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (13/6). (Suara.com/Mae Harsa)

“Sayangnya memang remaja ada yang tidak minat ke sana. Remaja kan ada yang sukanya kongkow ngopi, sambil candaan tantang-tantangan. Nah Ini menjadi masalah serius yang memang perlu dipikirkan kembali solusinya,” sambung Hamluddin.

Selain sarana aktualisasi yang kurang, Hamludin menilai aksi tawuran yang terjadi secara berulang diakibatkan oleh hukum yang berlaku kurang memberikan efek jera.

Dirinya sepakat, jika tindakan preventif menjadi langkah pertama saat mengatasi aksi tawuran. Namun, menurutnya lebih dari itu perlu juga dibuatkan sanksi lebih serius untuk memberikan efek jera.

“Seharusnya memang ini dipikirkan kembali untuk kasus-kasus yang seperti ini mungkin juga perlu pendekatan sanksi yang lebih optimal, sehingga menimbulkan efek yang serius,” ujarnya.

Baca Juga:Viral Remaja Tawuran Injak Ibu yang Baru Keluar dari Rumah Sakit di Cikarang, Korban Masuk Rawat Inap

Permasalahan tawuran, kata Hamluddin, harus diatasi secara bersama-sama, baik dari keluarga, lingkungan sekitar, sekolah, aparat keamanan, sampai ke tingkat pemerintah.

“Ini perlu keseriusan karena ketika dampak negatif ini seolah sudah menjadi budaya, maka perlu usaha yang cukup keras untuk menghilangkan budaya ini,” tandasnya.

Kontributor: Mae Harsa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini