Ditegaskan oleh Doll, bahwa pemain muda lebih membutuhkan menit bermain dibanding dengan sekedar ikut pemusatan latihan.
"Percayalah bukan salah Persija untuk masalah ini. Karena kalau misalkan STY mau bekerja seperti ini mengikuti apa yang ada, cara seperti ini tidak cocok di Indonesia. Mungkin kalau di Korea Selatan bisa bekerja seperti ini tapi kalau di kita enggak bisa kaya gini," ujar Doll.
Dia mengatakan selama sembilan bulan berada di Indonesia, Shin Tae-yong tidak pernah berkomunikasi dengan pelatih Indonesia.
"Karena dalam 9 bulan selama di sini tidak ada komunikasi sama sekali terkait pengiriman TC,"
Baca Juga:Kembali Panas! Shin Tae-yong Absen di Pertemuan, Thomas Doll Merasa Tak Dihargai
Tak hanya itu, Thomas Doll di akhir pernyataannya juga menyinggung Shin Tae-yong yang dianggap tak punya wibawa karena jadi bintang iklan mie instan.
"Dengan munculnya STY di iklan mie instan itu kayanya dia tidak cocok sebagai pelatih Timnas. (Pelatih timnas) harus mempunyai wibawa tersendiri," pungkas Thomas Doll.
Kontributor : Danan Arya