Update Kasus Sekeluarga di Bekasi Tak Sadarkan Diri, Ibu dan Dua Anaknya Meninggal Dunia

Sedangkan MD yang masih hidup juga itu merupakan saudara ipar, adik ipar dari AM, kata Hengki.

Galih Prasetyo
Sabtu, 14 Januari 2023 | 21:59 WIB
Update Kasus Sekeluarga di Bekasi Tak Sadarkan Diri, Ibu dan Dua Anaknya Meninggal Dunia
Petugas selesai melakukan olah TKP di rumah kontrakan Jalan Ciketing Udik Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, lokasi penemuan satu keluarga tak sadarkan diri (Suara.com/Danan Arya)

SuaraBekaci.id - Warga Desa Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi dihebohkan dengan penemuan satu keluarga tidak sadarkan diri di rumah kontrakan sekitar pukul 07.00 WIB pada, Kamis (12/01/2023).

Diketahui terdapat lima orang sedang menempati rumah kontrakan itu, empat orang didapati tidak sadarkan diri dan satu anak di bawah umur. Tiga orang dinyatakan meninggal dunia.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki menyebut, bahwa korban yang meninggal dunia adalah AM selaku ibu dan dua anaknya RA dan MR.

“AM ini yang meninggal dunia, memiliki dua orang putra yang juga meninggal atas nama RA dan MR,” ucap Hengki, saat ditemui awak media Sabtu (14/1).

Baca Juga:Sebabkan 3 Orang Meninggal Dunia, Polisi Bawa 12 Sampel Makanan dari TKP Kasus Keracunan di Bekasi

Sedangkan dua lainnya yang masih dalam pemulihan di RSUD Bantargebang yaitu NR (anak AM) yang masih di bawah umur dan MD sebagai ipar dari AM.

“Sedangkan MD yang masih hidup juga itu merupakan saudara ipar, adik ipar dari AM,” kata Hengki.

Hengki menyebut bahwa kedua korban selamat masih dalam perawatan di RSUD Bantargebang, dengan kondisi yang semakian membaik.

"MD masih dirawat di ruang ICU RSUD Bantargebang, sedangkan yang satu lagi dirawat di kamar biasa atas nama NA umur 5 tahun tadi, sudah mulai membaik kondisinya," ucap Hengki.

Sementara itu, Humas RSUD Bantar Gebang Sandy Romadoni, menyebut tiga orang yang dinyatakan meninggal dunia diduga keracunan.

Baca Juga:Sekeluarga di Bekasi Tak Sadarkan Diri, Tetangga: Sempat Ucap Pamit ke Saya

Akan tetapi saat itu jenazah langsung dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk dilakukan otopsi guna mendapatkan kepastian dugaan keracunan itu.

"Cuma yang jelas pasien yang kemarin kita tangani itu indikasinya keracunan tapi jelasnya menunggu hasil laboratorium yang akan menyatakan seperti apa sebenarnya," ucap Sandy.

Kontributor : Danan Arya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini