SuaraBekaci.id - Masa depan Cristiano Ronaldo di Manchester United (MU) diprediksi bakal segera berakhir. Jumat (25/11/2022) pekan depan, pihak Manchester United akan umumkan secara resmi status pemain Portugal tersebut.
Rumor kencang pemecatan Cristiano Ronaldo sebagai imbas dari hasil wawancara dengan Piers Morgan. Ia dianggap melanggar kontrak dengan bongkar 'dapur' klub.
Melansir dari Mail Online, pihak MU akan memecat Ronaldo dan ogah membayar pesangonnnya. Hal ini membuat Ronaldo terancam kehilangan uang sebesar Rp 16 juta poundsterling atau setara dengan Rp298 miliar (kurs rupiah saat ini Rp16.660).
"Manchester United telah ambil langkah pertama dengan mengeluarkan Ronaldo. Pihak pengacara United puas karena Ronaldo telah melanggar ketentuan kontraknya dengan tuduhan eksplosif," tulis media Inggris tersebut.
Baca Juga:Jumat Keramat Pekan Depan: Cristiano Ronaldo Di-PHK Tanpa Pesangon, Kehilangan Miliaran Rupiah
Jika nantinya Ronaldo dipecat oleh Manchester United, mungkin ia bisa melirik dan pindah ke klub kloningan MU yakni United of Manchester.
Ya, United of Manchester merupakan klub kloningan dari Manchester United. Klub ini berdiri sebagai bentuk protes fans terhadap kedatangan keluarga Glazer sebagai pemilik MU pada 2005.
Sekilas Tentang United of Manchester
Berdirinya United of Manchester berawal dari sekumpulan fans yang berkumpul di Methodist Hall Odlham Street, Inggris.
Saat itu mereka berkumpul untuk rencanakan upaya konkrit mencegah Glazer menjadi pemilik MU. Mereka lalu sepakat urunan uang membeli saham United.
Baca Juga:Portugal Bakal Trengginas di Piala Dunia? Ronaldo Bilang Begini
Sayang langkah mereka tak berjalan mulus. Tak semua suporter MU sepakat dengan pemikiran mereka. Tak patah arang, suporter yang anti Glazer putuskan untuk membuat klub baru bernama United of Manchester.
Klub ini kekinian bernama FC United. Menurut Oliver Holt dari Mail Online, kehadiran klub ini sebagai secercah kecil harapan untuk sepak bola bisa bangkit dari jajahan kepentingan modal.
Klub ini memiliki logo yang sama dengan Man United. Perbedaanya hanya terletak pada tidak adanya logo setan merah, namun menggunakan logo kapal laut, logo di awal berdirinya Manchester United. Pun untuk urusan jersey, FC United juga memiliki warna jersey sama dengan Mancheste United.
Pada awal kemunculan klub ini, petinggi MU berang karena sempat membuat pemasukan tiket menurun akibat banyak suporter yang beralih ke FC United.
Bahkan Sir Alex Ferguson sampai sempat memberi kritik tajam kepada klub ini. Fergie menyebut suporter Manchester United yang sejati ialah mereka yang setia pada Old Trafford bukan beralih datang ke Stadion Gigg Lane, markas klub United of Manchester.
Pada awal berdirinya, FC United melakoni pertandingan di kasta ke-10 Liga Inggris alias North West Counties. Dua musim mereka bergelut di North West Counties, kemudian mereka mencicipi bermain di National League North, kasta ke-6 Liga Inggris.