SuaraBekaci.id - Pihak kepolisian menyebut banyak korban di peristiwa kecelakaan maut yang melibatkan truk Pertamina dengan pemotor di Jalan Alternatif Cibubur ke arah Cileungsi, Bekasi, Jawa Barat, Senin (18/7/2022).
"Tanki nabrak motor banyak bener itu, banyak korban," kata Kepala Induk Patroli Jalan Raya Tol Jagorawi, AKP Budi seperti dikutip dari Suara.com
Namun Budi belum menyebut jumlah pasti korban. Dia hanya mengatakan peristiwa ini turut menimbulkan terjadinya kemacetan.
Sebelumnya, dari informasi yang disampaikan akun Twitter @RadioElshinta disebutkan bahwa truk Pertamina menabrak sejumlah pemotor.
Baca Juga:Kecelakaan Maut di Cibubur, Publik Pertanyakan Lampu Merah di Posisi Jalanan yang Menurun
"15.50: Terjadi kecelakaan Truk Pertamina dengan pengendara motor di Jalan Alternatif Cibubur dari Cibubur kearah Cileungsi. (Pak Anto)," tulis akun Radio Elshinta.
Laporan dari akun Youtube JFR Video News-Entertain juga melaporkan sejumlah pemotor dilindas truk Pertamina itu. Dalam laporan itu disebutkan beberapa diantaranya meninggal dunia.
Mayoritas publik kemudian mempertanyakan soal posisi lampu merah yang ada di lokasi kecelakaan. Posisi lampu merah di lokasi kejadian berada di jalanan yang menurun.
Hal ini yang membuat netizen geram dan mempertanyakan soal posisi lampu merah tersebut.
"lampu merah turunan ini nih kacau! siapa ya yg bisa kasih izin bikin lampu merah di turunan!" tulis akun @mon***
Baca Juga:Kecelakaan Beruntun Truk Pertamina dan Pemotor di Jalan Alternatif Cibubur, Polisi: Banyak Korban
"Ini efek dari turunan dan lampu merah. Selesai turunan langsung lampu merah, padahal sebelumnya ga ada lampu merah. Kebijakan yg aneh. Semoga korban bisa cepat dievakuasi dan mendapatkan penanganan," tambah akun lainnya.