Beredar Video Dukungan La Nyalla Mattalitti untuk Jadi Presiden di 2024, Publik: Siapa itu Lanyalah?

Ketua DPD RI, La Nyalla Mattalitti mendapat dukungan dari sejumlah pihak untuk maju sebagai presiden di Pilpres 2024

Galih Prasetyo
Rabu, 20 April 2022 | 16:01 WIB
Beredar Video Dukungan La Nyalla Mattalitti untuk Jadi Presiden di 2024, Publik: Siapa itu Lanyalah?
Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti. (ANTARA/dokumentasi pribadi)

SuaraBekaci.id - Ketua DPD RI, La Nyalla Mattalitti mendapat dukungan dari sejumlah pihak untuk maju sebagai presiden di Pilpres 2024. Dukungan itu terlihat dari sebuah video yang beredar di sosial media, Tiktok.

Akun Tiktok @Garis Langit_07 mengunggah video saat La Nyalla tengah diapit oleh beberapa orang yang berteriak dukungannya untuk mantan Ketum PSSI itu sebagai presiden Indonesia di Pilpres 2024.

"Selamatkan Indonesia, taat konstitusi, La Nyalla for presiden 2024," kata salah satu pria yang kenakan kemeja putih dengan peci hitam di dalam video tersebut, Rabu (20/4/2022).

"Banten, La Nyalla for Presiden 2024," timpal pria lainnya dalam video tersebut.

Baca Juga:Ketua DPD La Nyalla Mattalitti Dukung KPPU Membawa Dugaan Adanya Kartel Minyak Goreng ke Ranah Hukum.

Teriakan La Nyalla for Presiden 2024 pun disuarakan oleh pria lainnya dalam video tersebut. Sementara sosok La Nyalla di video itu hanya memberikan senyum melihat dukungan kepadanya.

Sayangnya, unggahan video di Tiktok ini justru mendapat cibiran dari sejumlah warganet.

"PSSI dulu, baru presiden, wkwkwk," tulis akun @kuc***

"Mending duitnya di bagi buat anak yatim," timpal akun @ded***

"Siapa itu lanyalah ora kenal," tambah akun @riz***

Baca Juga:AHY Bertemu Ketua DPD La Nyalla Mattalitti, Bahas Presidential Threshold 0 Persen

Sejumlah warganet menyebut bahwa dalam video itu ialah para anggota DPD RI.

"Anggota DPD masyallah," tulis akun @tur***

"Mencalonkan presiden boleh, tapi bisa dicalonkan atau tidak? ada nggak partai politik yang nyalonkan??" tulis akun @mas***

Sementara itu, La Nyalla sendiri beberapa waktu lalu sempat menyampaikan kritik kepada Menko Marves RI Luhut Binsar Panjaitan terkait Big Data 110 juta warga menginginkan penundaan Pemilu 2024.

"Yang disampaikan saudara Luhut itu adalah bohong ya, saya hanya sampaikan itu saja," kata La Nyalla

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini