Heboh Sayembara Tangkap Oknum Pembuang Sampah Dapat Cash 500 Ribu, Komentar Netizen Ini Bikin Tepuk Jidat

Sebuah sayembara berhadiah uang tunai 500 ribu rupiah bagi yang dapat menangkap oknum pembuang sampah sembarangan bikin heboh netizen

Andi Ahmad S
Selasa, 29 Maret 2022 | 15:05 WIB
Heboh Sayembara Tangkap Oknum Pembuang Sampah Dapat Cash 500 Ribu, Komentar Netizen Ini Bikin Tepuk Jidat
Poster Sayembara Tangkap Pembuang Sampah Sembarangan ( Instagram/@infobekasi.coo )

SuaraBekaci.id - Sebuah poster bertuliskan hadiah 500 ribu cash bagi siapa saja yang berhasil menangkap pelaku pembuang sampah sembarangan viral di media sosial, Selasa (29/3/2022). 

Sampah merupakan pekerjaan utama yang belum juga menemukan solusinya dari masa ke masa. Tingkat kesadaran yang rendah dari masyarakat itu sendiri yang membuang sampah sembarangan membuat permasalahan akan sampah seolah tak pernah tuntas hingga ke akarnya. 

Di berbagai wilayah selalu ada saja oknum oknum yang tetap membuang sampah tidak pada tempatnya entah ke arah perkebunan tak terpakai, lahan kosong hingga ke sungai. Hal ini tentu saja menimbulkan dampak tak baik selain mencemari lingkungan juga berpotensi menjadi penyebab timbulnya bencana banjir.

Geram dengan aksi oknum yang selalu membuang sampah tak pada tempatnya Satgas ketertiban dan keamanan  RT 02 RW 02 wilayah Jalan Raya Cikunir, Cikunir, Bekasi Selatan akhirnya membuat sebuah sayembara

Baca Juga:Satu Set Ekstensi Bulu Mata Dijual Rp1,4 Juta, Warganet Malah Bilang Mirip Laba-laba

Sayembara tersebut dibuat dengan memberikan hadiah uang tunai sebesar 500 ribu rupiah bagi siapa saja yang berhasil menangkap basah oknum yang membuang sampah sembarangan di wilayah tersebut. 

Sayembar itu dibuat dalam bentuk poster berukuran cukup besar dengan warna dasar putih. 

"SAYEMBARA, TANGKAP PEMBUANG SAMPAH SEMBARANGAN, Dapat Cash Rp. 500.000,-" begitulah tulisan yang tertera dalam poster itu. 

Poster sayembara itu ditempelkan ke tembok di wilayah Jalan raya Cikunir dimana sebagai titik para oknum melempar sampah. 

Dalam poster juga tercantum nomor telepon yang dapat dihubungi jika seseorang berhasil menangkap oknum tersebut. 

Baca Juga:Kocak! Beli Ganja Tapi Dikasih Daun Tanaman Hias, Tukang Ojek Lapor Polisi

Sayembara berhadiah uang tunai ini kemudian beredar di media sosial salah satunya pemilik akun Instagram @infobekasi.coo. 

News

Terkini

Dua pria berinisial TAD dan DE ditangkap polisi usai mengamuk dengan mengacak-acak sayuran salah satu pedagang di Pasar Baru Bekasi

News | 19:38 WIB

Produk ini dikenal inovatif dengan ragam aroma yang variatif dan modern.

News | 19:25 WIB

Hingga tahun 2024, BRI telah menyalurkan pembiayaan kepada kegiatan usaha berwawasan lingkungan (KUBL).

News | 15:47 WIB

BRImo pun mendukung pembelian kebutuhan sehari-hari secara online.

News | 20:09 WIB

AgenBRILink merupakan bagian dari komitmen BRI dalam memberikan akses layanan keuangan yang lebih dekat kepada masyarakat.

News | 13:46 WIB

Layanan operasional selama periode RAFI 2025 ini merupakan bagian dari komitmen BRI dalam mendukung kelancaran transaksi keuangan masyarakat.

News | 12:13 WIB

Arif Rahman Hakim, mengatakan laporan itu dilayangkan lantaran para pendemo yang menggeruduk gedung DPRD Kota Bekasi

News | 20:55 WIB

BRI Peduli terus berkomitmen untuk mendukung pembangunan desa yang mandiri, berdaya, dan berkelanjutan.

News | 16:19 WIB

BRI tercatat menjadi penyalur kredit UMKM terbesar dengan porsi 81,21%.

News | 20:19 WIB

BRI terus memperkuat infrastruktur E-Channel untuk memastikan layanan yang prima dan berkelanjutan.

News | 18:37 WIB

BRI juga terus memberikan support kepada pelaku usaha lokal.

News | 13:20 WIB

Modus yang sering digunakan oleh pelaku adalah mengirimkan SMS yang berisi informasi terkait transaksi mencurigakan.

News | 15:34 WIB

Dari sisi Sosial, BRI pun berupaya meningkatkan inklusi dan literasi keuangan.

News | 11:18 WIB

Els Artsindo merupakan satu dari 1.000 UMKM unggulan pada kategori Home & Decor yang mengikuti pameran BRI UMKM EXPO(RT) 2025.

News | 16:48 WIB
Tampilkan lebih banyak