Pengamat Sebut Ini yang akan Terjadi jika Ridwan Kamil dan Anies Baswedan Maju di Pilpres 2024

"Kalau kita berasumsi keduanya maju dan kemudian berpasangan, tapi juga akan ditentukan dengan siapa pasangan lain," ucapnya.

Ari Syahril Ramadhan
Sabtu, 05 Maret 2022 | 15:59 WIB
Pengamat Sebut Ini yang akan Terjadi jika Ridwan Kamil dan Anies Baswedan Maju di Pilpres 2024
Anies Baswedan dan Ridwan Kamil makan bubur bareng di Bandung. [bidik layar Instagram]

"Jika keduanya maju, tidak ada yang salah. Kapasitas, pengalaman, dan performa keduanya bagus. Sebagai Gubernur, mereka menangani urusan yang dikelola Presiden meski dengan lingkup dan skala yang berbeda. Jadi, Gubernur adalah tangga menuju kepresidenan yang paling masuk akal," ujar Karim.

Bila memang keduanya hendak maju dalam kontestasi 2024 nanti, maka Karim mengatakan Ridwan Kamil dan Anies Baswedan sebaiknya bergabung dengan partai politik (parpol)sebab keduanya dikenal sebagai bukan pemimpin parpol.

Padahal, lanjut Karim, sampai saat ini tiket capres sendiri seperti sudah "diborong" oleh ketua partai.

"Hanya ini persoalannya. Apakah kartu mati? Tidak, bahkan jika pimpinan parpol jeli, jarak yang dibangun RK dengan parpol misalnya, bisa menjadi nilai tambah dalam pandangan publik," ujar Karim.

Baca Juga:Revitalisasi 21 Pasar Tradisional di Jawa Barat Telan Biaya Rp 229,7 Miliar

Di tengah performa parpol yang masih turun naik, menurut Karim, penilaian terhadap keduanya yang bisa menjaga jarak proporsional dengan parpol akan mengambil simpati publik, dan dapat memunculkan kerelaan untuk mendukungnya.

"Jadi, saya melihat tidak ada persoalan dalam hal kapasitas, kapabilitas, dan keberterimaan publik. Batu ujinya ada pada parpol dalam memilih dan memajukan kandidat. Apakah akan semata pimpinan parpol, atau memilih tokoh yang teruji dan berterima demi menghadirkan pimpinan nasional yang berkualitas," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini