Viral, Cuaca Panas di Cikarang, Warganet Malah Beri Respon Tak Terduga

Warganet keluhkan cuaca panas di Cikarang yang membuat mereka tak tahan

Galih Prasetyo
Rabu, 23 Februari 2022 | 19:25 WIB
Viral, Cuaca Panas di Cikarang, Warganet Malah Beri Respon Tak Terduga
Tangkapan layar kondisi panas di Cikarang, Bekasi (@liputancikarang)

SuaraBekaci.id - Unggahan akun media sosial Instagram milik @liputancikarang seolah mewakili kondisi dan curahan hati warga Cikarang, Kabupaten Bekasi dan sekitarnya. 

Postingan berisi panorama sinar matahari yang memancar dari atas sebuah rumah seolah benar-benar terik mengarah pada warga sekitar.  

Sementara pada slide kedua adalah potret sebuah tangan dalam kondisi belang pada bagian pergelangan akibat panasnya terik matahari wilayah tersebut.  

"Nyampe merenan inih siang bolong 35° Cikarang Hot Bet, " tulisnya dalam caption satu hari yang lalu. 

Baca Juga:Cuaca Panas Surabaya Tak Tertahan, Segerombol Kambing Sampai Jalan Sempoyongan

Unggahan ini pun langsung mendapat reaksi dari warganet uang yang berasal maupun bertempat tinggal di wilayah Cikarang sekitar.  

"Kasur di kontrakan sampai panas juga rasanya, " tulis akun @kthv***.

"Kalau ora mentreng mah ya bukan Cikarang, " timpal akun @revin***.

"Alhamdulillah min jemuran kering, " tambah @rival***.

"Yang jemuran banyak girang, " sahut akun @rizcha***.

Baca Juga:Cuaca Panas Terjadi di Pekanbaru, Begini Penjelasan BMKG

"Jemur keripik mah pada ngelinting ini, " imbuh akun @a_bukho***.

"Pengen banget disiram pakai air es, " kata akun @salima***. 

Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, Indonesia yang merupakan negara tropis, memiliki 4 kota yang disinyalir sebagai kota paling panas, salah satunya adalah Bekasi.  

Suhu terpanas di  Bekasi dapat mencapai 35 derajat Celcius.  Panasnya Kota Bekasi ini selain dipengaruhi oleh kondisi geografis juga peningkatan tata guna lahan utamanya industri, perdagangan dan permukiman.

Suhu panas ini dikabarkan akan terus terjadi di masa masa mendatang.  Informasi terbaru dari Pusat Informasi Lingkungan Nasional (NOAA)  mencatat perbedaan suhu terpanas di dunia yang pernah tercatat pada bulan Juli 2021 lalu.  

Suhu panas yang terus meningkat ini disebabkan oleh efek atau gas rumah kaca yang terbentuk oleh gas emisi atau gas buang yang dihasilkan dari aktivitas manusia itu sendiri termasuk uap air.  

Mengenai gas emisi ini, Bekasi pernah tercatat sebagai kota nomor tiga dengan kualitas udara terburuk di Asia Tenggara data ini disajikan oleh World Air Quality Report pada tahun 2020.

Semakin banyaknya industri yang berkembang berpengaruh pula dengan semakin meningkatnya suhu udara panas di wilayah Cikarang sekitar.  

Kontributor : Ririn Septiyani

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini