Belum Punya Pabrik di Indonesia, Produsen Otomotif Asal China Gandeng Perusahaan di Bekasi untuk Rakit Mobil

"Kalau sekarang yang lagi kita kerja sama itu dengan PT Handal Indonesia di Bekasi," ujar GM Marketing PT Chery Motor Indonesia.

Ari Syahril Ramadhan
Jum'at, 28 Januari 2022 | 15:04 WIB
Belum Punya Pabrik di Indonesia, Produsen Otomotif Asal China Gandeng Perusahaan di Bekasi untuk Rakit Mobil
Tiga varian Tiggo SUV produksi Chery siap beredar di Indonesia: Tiggo 4 Pro, Tiggo 7 Pro, dan Tiggo 8 Pro. [PT Chery Indonesia]

SuaraBekaci.id - Produsen otomotif asal Tiongkok Chery bakal membangun pabrik di Indonesia. Saat ini Chery sudah mulai melakukan koordinasi dengan para pemangku kepentingan, termasuk pemerintah terkait wacana tersebut.

GM Marketing PT Chery Motor Indonesia Rifkie Setiawan mengatakan, pihaknya telah memperoleh rekomendasi dari pemerintah terkait lokasi pembangunan pabrik, yakni di kawasan industri di wilayah Jawa Barat.

"Kita mulai tahun ini juga sudah koordinasi dengan pemerintahan, kementrian, dan lain-lain dan mereka sudah memberikan beberapa arahan dan memberikan beberapa rekomendasi tempat, salah satunya di Cikarang, karena merek-merek lain sekarang ada di sana," kata dia dikutip dari Antara, Jumat (28/1/2022).

Dengan pembangunan pabrik tersebut, maka kendaraan lansiran produsen otomotif asal China yang dijual di Indonesia akan berstatus Completely Knock Down (CKD) atau rakitan lokal. Dengan demikian, harga mobil yang ditawarkan Chery pun akan semakin kompetitif.

Baca Juga:Huang Xiaoming dan Angelababy Secara Resmi Mengumumkan Perceraian

Selama proses pembangunan pabrik, Chery akan bekerja sama dengan perusahaan lokal untuk merakit kendaraan mereka.

"Kita kan tidak mungkin menunggu dua tahun selesai pabrik. Dalam waktu dua tahun pembangunan pabrik ini, kita akan bekerja sama dengan lokal assembling. Kalau sekarang yang lagi kita kerja sama itu dengan PT Handal Indonesia di Bekasi," ujar Rifkie.

Selain membangun pabrik, Rifkie mengatakan bahwa Chery juga membangun pusat penelitian dan pengembangan (RnD) serta memperkuat jaringan after sales dan penjualan.

Menurut dia, kunci Chery dapat berkembang di Indonesia adalah ketersediaan suku cadang, service, maupun jaringan penjualan di seluruh wilayah Tanah Air.

"After sales saat ini kita juga sedang melakukan pengembangan yang sangat masif. Tahun ini kita punya target harus mencapai 70-80 jaringan di seluruh Indonesia yang kita lagi kejar. Mudah-mudahan ini bisa tercapai," ucap dia.

Baca Juga:Kembali ke Indonesia, Chery Perkenalkan Tiga Model SUV Sekaligus

Chery menandai kehadiran kembali di Indonesia dengan mengenalkan tiga mobil baru di segmen sport utility vehicle (SUV), yakni Tiggo 4 Pro, Tiggo 7 Pro, dan Tiggo 8 Pro.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini