Berkedok Toko Kosmetik, Lokasi Penjual Obat-obatan Terlarang Disergap Emak-emak Sukawangi

Maka dari itulah para ibu akhirnya mengambil langkah berani dengan melakukan penggrebekan sendiri oknum penjual obat obatan terlarang itu.

Lebrina Uneputty
Senin, 27 Desember 2021 | 14:52 WIB
Berkedok Toko Kosmetik, Lokasi Penjual Obat-obatan Terlarang Disergap Emak-emak Sukawangi
Berkedok Toko Kosmetik, Oknum Penjual Obat Obatan Terlarang Disergap Emak Emak Sukawangi.[instagram]

SuaraBekaci.id - Belasan Emak-emak di Kampung Karanggetak,  Desa Sukawangi,  Kecamatan Sukawangi,  Kabupaten Bekasi menggruduk toko penjual obat obatan terlarang berkedok toko kosmetik,  Minggu ( 26/12/2021) malam.  

Informasi dari unggahan media sosial,  penggrebekan itu bermula dari kecurigaan warga sekitar saat melihat seringnya para remaja dibawah umur mendatangi toko tersebut yang dalam penglihatan warga sekitar adalah sebuah toko kosmetik.  

Menurut keterangan warga bernama Narmah,  toko yang berisi tiga orang penjual itu pernah sempat dilaporkan.  

" Sebelumnya sempat dilaporkan namun karena tidak adanya barang bukti laporan tersebut tidak diindahkan, " kata Narmah seperti dalam kutipan.  

Maka dari itulah para ibu akhirnya mengambil langkah berani dengan melakukan penggrebekan sendiri oknum penjual obat obatan terlarang itu.  

Dan hasilnya,  warga yang didominasi emak emak ini berhasil menemukan 10 pcs obat jenis extimer dalam bentuk paket.  Perkiraan dalam satu pcs itu berisi 10 butir pil.  

Warga kemudian membawa ketiga penjual itu ke rumah Kepala Desa Sukawangi.  

" Tiga orang penjual yang dibawah ke rumah kepala desa,  satu diantaranya beridentitas sebagai warga Aceh, " kata Narmah.  

Selanjutnya ia menjelaskan bahwa ketiga penjual itu dibawa oleh ibu ibu ke Polsek Tambelang dengan menggunakan mobil bak terbuka.  

Pengaruh buruk yang ditimbulkan dari peredaran obat obatan terlarang ini dikatakan warga sangat merusak remaja kampung serta tingginya angka kriminal di wilayah tersebut.

Kontributor : Ririn Septiyani

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak