Kisah Asmara CEO Meta, Mark Zuckerberg dan Istri Priscilla Chan

Chan dan Zuckerberg memiliki perbedaan, Zuckerberg merupakan seseorang yang tak takut terhadap aturan, sementara Chan seorang yang sangat taat aturan.

Lebrina Uneputty
Selasa, 30 November 2021 | 15:06 WIB
Kisah Asmara CEO Meta, Mark Zuckerberg dan Istri Priscilla Chan
CEO Meta Mark Zuckerberg dan istri Priscilla Chan saat menyambut kehadiran anak kedua, 2017 silam.[Facebook]

SuaraBekaci.id - Istri CEO Meta, Facebook Mark Zuckerberg, Priscilla Chan menceritakan kisah asmaranya dengan suami di Harvard University.

Mengutip Warta Ekonomi dari South China Morning Post Selasa (30/11/2021). Pricilla menceritakan awal bertemu dengan suaminya Mark Zuckerberg.

Chan dan Zuckerberg mulai berpacaran sejak semester pertamanya di Harvard. Chan saat itu hanyalah mahasiswi beasiswa yang merasa kesulitan menyesuaikan diri karena Harvard merupakan universitas bergengsi.

"Semua orang berbicara tentang hal yang sama," katanya. "Mereka berpakaian serupa, mereka tahu cara belajar." Ia ingat bagaimana gadis-gadis kaya akan membawa tas Longchamp buatan Paris.

Baca Juga:3 Sikap Penyebab Pasangan Merasa Jenuh dalam Hubungan, Cepat Sadar!

"Saya belum pernah melihat itu sebelumnya dan tidak dapat memahami mengapa sesuatu yang terbuat dari plastik dengan sedikit kulit menghabiskan begitu banyak uang," ucapnya.

Zuckerberg merupakan senior satu tahun di atas Chan yang saat itu menghadapi proses disipliner karena melanggar aturan privasi universitas, dan diperkirakan akan dikeluarkan.

Chan dan Zuckerberg memiliki perbedaan, Zuckerberg merupakan seseorang yang tak takut terhadap aturan, sementara Chan seorang yang sangat taat aturan.

Meski pada akhirnya Zuckerberg tidak dikeluarkan dari Harvard, namun ia memutuskan keluar untuk membesarkan Facebook.

Pasangan yang menikah pada 2012 silam bertemu di kampus mereka, Harvard University. Pernikahan mereka pun dilangsungkan pada minggu yang sama saat Chan lulus sekolah kedokteran, dan hanya satu hari usai Facebook melantai di bursa.

Baca Juga:Istrinya Dibilang Tak Cantik, Ini Jawaban Mark Zuckerberg

Empat tahun kemudian, Chan melepaskan profesinya sebagai dokter anak untuk menjadi co-CEO Chan Zuckerberg Initiative, yayasan amal yang mengelola anggaran bernilai miliaran dolar.

"Awalnya sangat panik," katanya. "Tapi, Anda tahu apa yang manis dan menyebalkan tentang Mark? Ia selalu percaya pada saya lebih dari yang saya bisa percaya pada diri saya sendiri. Ia selalu berkata, 'Kamu bisa.'"

"Mark dan saya sudah saling mengenal selama 18 tahun, itu setengah dari hidup saya. Ia selalu tahu bahwa 'membalas kebaikan' adalah misi hidup saya. Pada awal 2005, ketika jelas bahwa kami, ia, akan menghasilkan uang dari Facebook, kami memutuskan untuk beramal," tutur Chan.

Setelah menikah dengan Zuckerberg, Chan termasuk salah satu wanita terkaya di dunia. Namun, saat wawancara dengan media besar, tak ada detail mencolok dari penampilannya. Bahkan riasannya hampir tak terlihat. Chan hanya memakai cincin kawin emas polosnya.

"Kami sangat terorganisir." katanya. "(Pertemuan) ini biasanya tentang keputusan kerja teknis yang perlu terjadi." Selain itu, Chan dan Zuckerberg juga memiliki jadwal kencan malam minggu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini