SuaraBekaci.id - Mengenal Halfeti, Sanliurfa, Turki sebuah kota yang sempat tenggelam atau terendam karena sebuah proyek bendungan tahun 1990-an. Menikmati pemandangan sisa-sisa kota tua atau dikenal Old Halfeti di bawah air.
Melansir Antara,inilah keindahan lain dari Turki di antara bebatuan dan kepingan peradaban manusia, Kota Halfeti.
Berbeda dengan destinasi wisata lain, Halfeti menawarkan pengalaman sempurna untuk menikmati teriknya musim panas di tenggara Turki.
Yang unik dari Halfeti, adalah kota ini dulunya sempat tenggelam atau terendam karena sebuah proyek bendungan. Sisa-sisa kota tua masih bisa dilihat di bawah air yang bening.
Sebagian besar Halfeti tenggelam di bawah air karena Bendungan Birecik, yang membanjiri daerah itu pada 1990-an sehingga sebuah kota baru kemudian dibangun sekitar 15 kilometer jauhnya.
Dengan demikian, pemukiman dibagi menjadi Halfeti Baru dan Lama.
Sisa-sisa Old Halfeti, tenggelam di dalam sungai, telah menarik pengunjung yang mengagumi pemandangan yang dapat dibandingkan dengan museum bawah laut.
Mengulik dari sejarahnya, Anda perlu kembali ke 855 sebelum masehi, ketika Raja Asyur Shalmaneser II pertama kali mendirikan pemukiman.
Selama era Romawi, sebuah pemukiman dengan nama Akamai berkembang pesat, kemudian berubah menjadi Koyla.
Setelah periode Romawi, kota ini menyaksikan banyak peradaban termasuk Sassania, Arab, Umayyah dan Abbasiyah yang memerintah wilayah tersebut dari abad ke-6 hingga ke-8 Masehi.