Ditanya Soal Seks di Luar Angkasa, Astronot Jawab Begini

Seks dan masturbasi punya kaitan dengan kesehatan fisik dan mental. Itu tidak berubah di luar angkasa.

Lebrina Uneputty
Selasa, 28 September 2021 | 20:55 WIB
Ditanya Soal Seks di Luar Angkasa, Astronot Jawab Begini
Ilustrasi. [Handout/AFP/Blue Origin]

SuaraBekaci.id - Seorang astronot tertegun sejenak saat ditanya soal dorongan seks di luar angkasa pada jumpa pers, setelah pulang dari perjalanan luar angkasa selama 6 bulan.

“Kami belum pernah membahas ini, karena ini adalah lingkungan profesional,” demikian jawab Astronot asal Jerman, Matthias Maurer kepada DW. Menurutnya tidak ada pelatihan untuk seks di luar angkasa.

Astronot asal Jerman, Matthias Maurer saat jumpa pers setelah pulang dari luar angkasa (DW)
Astronot asal Jerman, Matthias Maurer saat jumpa pers setelah pulang dari luar angkasa (DW)

Lebih baik saling berpegang erat di luar angkasa daripada seks. Karena seks di luar angkasa akan lebih sulit dibandingkan dengan saat di Bumi, karena tarikan gravitasi yang rendah. 

Pekan ini saja, SpaceX meluncurkan empat turis ke orbit Bumi. Sepuluh tahun dari sekarang, regu pertama astronot punya kemungkinan menjalankan misi ke planet Mars dan akan berlangsung selama bertahun-tahun.

Baca Juga:Berhubungan Seks Secara Teratur Dapat Melawan Flu dan Pilek

Seksualitas merupakan hal intrinsik dalam sifat manusia dan tak dipungkiri menjadi salah satu faktor dalam misi luar angkasa.

Namun, seiring berkembangnya sains luar angkasa, harus diakui pemahaman kita mengenai seks di luar angkasa masih minim.

NASA, Badan Penerbangan dan Antariksa AS menegaskan, hubungan seks belum pernah terjadi di luar angkasa, dan Astronot Amerika selalu mengelak dari topik tersebut.

“Kami perlu mengetahui lebih lanjut tentang seks di luar angkasa, jika kita memang serius mengenai perjalanan luar angkasa yang panjang. Seks kemungkinan besar akan menjadi bagian dari hal ini,” kata Paul Root Wolpe, ahli bio etika senior di NASA yang sudah 15 tahun bergiat di bidang itu kepada DW.

Pentingnya seks di luar angkasa

Baca Juga:Catat! Ini 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Picu Pendaharan Otak, Termasuk Hubungan Seks

Mengangkat tema seksualitas di luar angkasa tidak hanya penting karena itu ada di benak setiap orang.

Ditanya oleh DW apakah seksualitas merupakan salah satu poin latihan untuk astronot, Matthias Maurer menjawab: “Tidak, tapi mungkin seharusnya iya.”

“Jika kita memandang kesehatan seksual sebagai komponen inti dari kesehatan, sangat penting untuk memahami kondisi yang kita bebankan kepada para peserta,” kata Saralyn Mark, mantan penasehat medis NASA, kepada DW.

Seks dan masturbasi punya kaitan dengan kesehatan fisik dan mental. Itu tidak berubah di luar angkasa.

Ejakulasi sangatlah penting untuk laki-laki untuk menghindari risiko bakteri menumpuk di prostat mereka. Sedangkan orgasme telah terbukti mampu menghilangkan stres dan rasa cemas dan juga meningkatkan kualitas tidur, yang mungkin bisa membantu selama misi luar angkasa dengan tekanan tinggi.

Sudah kah terjadi?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini