Petugas Kebersihan Upacara HUT ke-76 RI di Tengah Lautan Sampah Kali Jambe Bekasi

Menjaga kebersihan adalah salah satu cara menghargai perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.

Rizki Nurmansyah
Selasa, 17 Agustus 2021 | 14:48 WIB
Petugas Kebersihan Upacara HUT ke-76 RI di Tengah Lautan Sampah Kali Jambe Bekasi
Puluhan petugas kebersihan melakukan upacara peringatan HUT ke-76 RI di tengah tumpukan sampah Kali Jambe, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (17/8/2021). [SuaraBekaci.id/Imam Faisal]

Karena menjaga kebersihan adalah salah satu cara menghargai perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.

Selain itu, pihaknya juga mengajak semua anggota dan warga setempat untuk berperan aktif memerangi sampah.

"Warga juga dinilai menjadi simbol pahlawan dalam memerangi lingkungan yang kurang bersih. Apalagi Kali Jambe merupakan sungai yang butuh perhatian dan kepedulian dari kita semua," katanya saat ditemui di lokasi, Selasa (17/8/2021).

Menurut dia, detik-detik HUT ke-76 RI ini sifatnya insidensial. Dalam artian dalam semangat hari kemerdekaan ini bisa menjadi daya tarik untuk masyarakat untuk menjaga lingkungannya.

Baca Juga:HUT ke-76 RI, Wali Kota Pontianak Harap Pandemi Covid-19 Segera Sirna

Kali Jambe ini, lanjut Khaerul, salah satu sungai di Kabupaten Bekasi yang sangat penting dijaga oleh semuanya. Sebab, penumpukkan sampah sangat luar biasa.

Apalagi, bila hujan turun deras, akibatnya luapan Kali Jambe bisa membuat empat kecamatan kebanjiran.

"Jadi hari ini kita keruk 150 ton sampah dan dibawa ke TPA Burangkeng," ungkapnya.

Dalam rangka HUT ke-76 RI ini, Hamid mengajak seluruh masyarakat Bekais untuk cinta lingkungan. Adapun kegiatan pengangkutan sampah sudah berlangsung dari Sabtu (14/8) kemarin.

UPTD Pengolahan Sampah Wilayah 2 yang melakukan pengolahan sampah yang ada di Kali Jambe ini.

Baca Juga:Semangat 45 dari Desa Pabian Sumenep, Warga Upacara di Tengah Sungai

Saat ini, tumpukan sampah itu diperkirakan mencapai 150 ton dan armada yang disiapkan 30 mobil truk untuk mengankut sampah setiap harinya dengan melibatkan 30 petugas kebersihan dengan bantuan dua alat berat dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini