Sejarah Kerajaan Tarumanegara: Kisah Sedekah 1000 Ekor Sapi ke Brahmana

Kerajaan Tarumanegara merupakan salah satu yang terbesar dan memiliki masa kejayaan cukup lama di Indonesia.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 13 Agustus 2021 | 07:25 WIB
Sejarah Kerajaan Tarumanegara: Kisah Sedekah 1000 Ekor Sapi ke Brahmana
Prasasti Ciaruteun, peninggalan Kerajaan Tarumanegara. (Foto: cagarbudaya.kemdikbud.go.id)

SuaraBekaci.id - Sejarah Kerajaan Tarumanegara. Kerajaan Tarumanegara merupakan salah satu yang terbesar dan memiliki masa kejayaan cukup lama di Indonesia.

Setidaknya, Kerajaan Tarumanegara ini berdiri pada abad ke-4 dan runtuh pada abad ke-7 masehi.

Seperti apa sejarah Kerajaan Tarumanegara?

Prasasti Tugu, peninggalan Kerajaan Tarumanegara. (Foto: cagarbudaya.kemdikbud.go.id)
Prasasti Tugu, peninggalan Kerajaan Tarumanegara. (Foto: cagarbudaya.kemdikbud.go.id)

Jika dilihat sejarahnya, Sejarah Kerajaan Tarumanegara sebenarnya bermula pada saat Maharesi Jayasingawarman dari Salankayana, India, datang ke Indonesia.

Baca Juga:Kerajaan Tarumanegara: Sejarah, Daftar Raja, Kejayaan dan Keruntuhan

Kedatangannya disambut oleh Raja Dewawarman ke-7 di Kerajaan Salakanagara.

Jayasingawarman kemudian dinikahkan dengan putrinya, dan membuka wilayah pada tahun 358 Masehi. Berdirilah Kerajaan Tarumanegara.

Prasasti Pasir Awi, peninggalan Kerajaan Tarumanegara. (Foto: cagarbudaya.kemdikbud.go.id)
Prasasti Pasir Awi, peninggalan Kerajaan Tarumanegara. (Foto: cagarbudaya.kemdikbud.go.id)

Raja Jayasingawarman sendiri berkuasa setidaknya selama 24 tahun, dan menutup usia pada tahun 382 Masehi.

Pemerintahan Kerajaan Tarumanegara tersebut kemudian diteruskan oleh Dharmayawarman.

Daftar raja Kerajaan Tarumanegara setelah Jayasingawarman dan Dharmayawarman:

Baca Juga:Pariwisata Pada Masa Kerajaan di Nusantara

Masa Kejayaan Kerajaan Tarumanegara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini