SuaraBekaci.id - Viral bos organ tunggal jual sound system karena sepi hajatan. Si bos jual sound system untuk beli beras.
Si bos menjual di tepi jalan Solo – Boyolali. Ini juga menarik perhatian para netizen di media sosial.
Dilansir Solopos.com, video itu direkam pemilik akun @nalendrayudha yang diunggah ulang pengelola akun @dolanboyolali di Instagram.
![ILUSTRASI hajatan. [Lampungpro.co/Polres Lamtim]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/17/89273-hajatan-di-lampung-timur-dibubarkan.jpg)
“Rodo nggrantes neng ati nonton foto & video iki , jujur bapake mimin pun sound sistem’e prei hampir 2 tahun amarga ora ono tanggapan, ora duwe penghasilan[agak memilukan di hati melihat foto dan video ini, jujur ayahnya admin pun sound system-nya libur hampir dua tahun karena tidak ada hajatan, tidak ada penghasilan],” keterangan dalam unggahan video tersebut.
Baca Juga:Aksi Sunmori Dibikin Kicep Oleh Warga Setempat, Disuruh Nuntun Motor Satu Persatu
Keterangan dalam unggahan foto dan video tersebut menjelaskan sepinya acara hajatan selama pandemi Covid-19 berimbas pada pengusaha jasa penyewaan sound system.
Seperti di video memperlihatkan seorang pengusaha persewaan sound system harus menjual asetnya di tepi jalan Solo – Boyolali, Bangak, Banyudono, Boyolali.
“Kahanan oh koyo ngene[keadaan kok seperti ini],” ucap seorang pria dalam video tersebut.
![ILUSTRASI Hajatan. [Lampungpro.co/Humas Polres Pesawaran]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/17/77483-hajatan-pernikahan-di-gedong-tataan-pesawaran-dihentikan.jpg)
Video itu selain memperlihatkan papah hitam bertuliskan penawaran pengeras suara, juga bendera merah putih dan sound sistem yang dipajang di atas mobil bak.
“2 th ora tanggapan, dijual 1 sound untuk angsuran BRI karo tuku beras [2 tahun tidak ada hajatan, dijual sound untuk angsuran BRI sama beli beras] ,” tulisan di papan hitam tersebut.
Baca Juga:Kumandangkan Azan saat Rumah Kebakaran, Aksi Bapak Ini Jadi Sorotan
Unggahan video itu mendapatkan belasan ribu tanda like dan ratusan komentar netizen selang enam jam kemudian.
- 1
- 2