Panas! Jokowi-Prabowo Capres dan Cawapres 2024 Dijegal Relawan JoMan: Banyak Brutus

Noel menilai gagasan Seknas Jokpro sesat dan menjerumuskan. Jokowi pun sudah tolak presiden 3 periode.

Pebriansyah Ariefana | Muhammad Yasir
Minggu, 20 Juni 2021 | 13:09 WIB
Panas! Jokowi-Prabowo Capres dan Cawapres 2024 Dijegal Relawan JoMan: Banyak Brutus
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai gerindra Prabowo Subianto swafoto dengan wartawan Istana. (Foto dok. Istimewa)

SuaraBekaci.id - Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (JoMan), Immanuel Ebenezer alias Noel menolak gagasan Sekretariat Nasional Jokowi - Prabowo (Seknas Jokpro) yang mendorong Joko Widodo alias Jokowi untuk kembali maju sebagai calon presiden tiga periode di Pilpres 2024

Noel menilai gagasan Seknas Jokpro sesat dan menjerumuskan. Jokowi pun sudah tolak presiden 3 periode.

"Pertama kita melihat gagasan tiga periode ini gagasan sesat. Karena ini gagasan yang tidak menghargai perjuangan kami aktivis 98 yang membatasi kekuasaan presiden," kata Noel kepada Suara.com, Minggu (20/6/2021).

Menurut, Noel, Jokowi sedari awal telah tegas menolak adanya wacana jabatan presiden tiga periode. 

Baca Juga:Usulan Jokowi 3 Periode, Ruhut Sitompul: Ingat Suara Rakyat Suara Tuhan

Dia meyakini Jokowi akan konsisten dengan pernyataannya lantaran menghormati konstitusi, perjuangan reformasi dan demokrasi.

"Kita relawan JoMan tegak lurus mengawal apa yang sudah disampaikan Presiden Jokowi menolak gagasan tiga periode," katanya.

Meskipun, lanjut Noel, banyak 'brutus-brutus' atau pengkhianat yang hendak menjerumuskan Jokowi dengan mendorong sebagai calon presiden tiga periode.

"Kami tidak punya keraguan untuk hal itu. Walaupun kita lihat di sekelilingnya brutus-brutus ini selalu mendorong presiden tiga periode. Ini kan kepentingan brutus, bukan kepentingan rakyat dan Jokowi," pungkasnya.

Jokpro Pilpres 2024

Baca Juga:Kill The DJ: Ngurus Pandemi Saja Belum Beres, Sudah Gagas Pilpres 2024!

Baru-baru ini muncul satu komunitas yang memberikan dukungan kepada Jokowi-Prabowo untuk maju sebagai pasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024 mendatang. Mereka bahkan telah membentuk wadah bernama Sekretariat Nasional Jokowi-Prabowo atau Seknas Jokpro 2024.

Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari, merupakan penasihat Seknas Jokpro 2024. Dia mengklaim keberadaan Seknas Jokpro 2024 merupakan wadah dari berbagai pihak yang menyambut ide dan gagasannya menyoal Jokowi-Prabowo untuk 2024 yang pernah dilontarkannya pada periode Februari-Maret 2021.

"Sebetulnya organisasi ini adalah wadah bagi mereka yg merespons gagasan itu, misalnya ketua Jokpro 2024 ini Mas Baron adalah simpatisan lama Pak Jokowi, dia punya komunitas pendukung Jokowi namanya Caberawit, dan mereka mengundang saya ketemu dengan mereka semua dan bentuk selanjutnya adalah organisasi ini," tutur Qodari kepada wartawan, Jumat (18/6/2021).

Adapun, Qodari menilai dengan mengusung Jokowi-Prabowo sebagai pasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan meminimalisir terjadinya polarisasi seperti yang terjadi di Pilpres 2019. Sekaligus, kata dia, dapat menekan ongkos politik.

"Saya yakin walau terjadi pro kontra, tapi ongkos politik yang dikeluarkan sekarang akan kecil dan lebih terkendali ketimbang nanti 2024 kita alami benturan lagi," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini