SuaraBekaci.id - Jozeph Paul Zhang tak takut ditangkap polisi Indonesia dan Interpol. Kini Jozeph Paul Zhang jadi buronan karena hina Nabi Muhammad cabul, Islam dan Allah.
Jozeph Paul Zhang tak takut ditangkap polisi karena dia menilai Interpol tidak mengurusi urusan agama.
"Itu prosedur yang rumit dan setahu saya interpol tidak urus masalah agama," kata Jozeph Paul Zhang.
Jozeph Paul Zhang tak mau pulang ke Indonesia. Jozeph Paul Zhang tak pedulu paspornya dicabut.
Baca Juga:Tukang Becak Tak Ragu Infaqkan Seluruh Penghasilannya, Alasan Bikin Haru
Kabarnya, Jozeph Paul Zhang ada di Jerman. Namun dia merahasiakannya.
Jozeph Paul Zhang diwawancara DW Jerman beberapa waktu lalu. DW wawancara Jozeph Paul Zhang saat masih buron dan dicari-cari kepolisian Indonesia karena hina Nabi Muhammad cabul, menghina Islam hingga Allah.
Jozeph Paul Zhang masuk dalam daftar pencarian orang. Namun Jozeph Paul Zhang semakin aktif dalam penyebaran konten-kontennya di media sosial.
Bahkan Jozeph Paul Zhang masih disibukkan dengan dialog online via zoom lalu live di Youtube.
Jozeph Paul Zhang mendadak ramai dibicarakan publik di tanah air.
Baca Juga:Wawancara Jozeph Paul Zhang: Saya Tidak Ada Rencana Kembali ke Indonesia
Sejumlah tokoh agama, tokoh nasional, politikus hingga menteri mengecam pernyataan pria yang bernama asli Shindy Paul Soerjomoelyono.
Desakan agar Jozeph Paul Zhang segera ditangkap semakin menguat. Kepolisian RI menetapkannya sebagai tersangka atas dugaan penodaan atau penistaan agama dan memasukannya dalam daftar pencarian orang.