Geger Penemuan Mayat Guru Paruh Baya di Dalam Rumah di Bekasi

"Setelah itu saksi (Pariyanto) berkoordinasi dengan warga setempat untuk memanggil korban, namun tidak ada jawaban juga," kata Kompol Erna Ruswing Andari.

Antonio Juao Silvester Bano
Selasa, 23 Maret 2021 | 06:25 WIB
Geger Penemuan Mayat Guru Paruh Baya di Dalam Rumah di Bekasi
Polisi melakukan olah TKP di penemuan mayat guru di Bekasi.[Istimewa]

SuaraBekaci.id - Warga Perumahan Bumyagara digegerkan dengan penemuan mayat wanita yang berprofesi sebagai guru bernama Yati Sumiati (58). Jasadnya ditemukan di rumahnya yang berada di Blok G 3 RT 001/033 Kelurahan Mustikajaya, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.

Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, jasad Yati Sumiati ditemukan pertama kali oleh warga bernama Pariyanto (51). Jasadnya ditemukan di samping tempat tidur kamarnya dengan keadaan tertelungkup.

Kompol Erna Ruswing Andari menjelaskan, penemuan jasad dia bermula saat Pariyanto lewat di depan rumah Yati pada Minggu (21/3/2021). Saat itu, dia melihat sepeda motor milik Yati masih terparkir di teras dengan posisi pintu teras rumah tak terkunci.

Lalu, Pariyanto memanggil Yati berulang kali untuk memberitahu terkait dengan hal tersebut. Namun, tidak ada jawaban dari dalam rumah.

Baca Juga:Pembelajaran Tatap Muka, Pelajar Bekasi Tidak Pakai Seragam Sekolah

"Setelah itu saksi (Pariyanto) berkoordinasi dengan warga setempat untuk memanggil korban, namun tidak ada jawaban juga," kata Kompol Erna Ruswing Andari pada Senin (22/3/2021) malam.

Warga curiga dan mencoba membuka pintu rumah korban secara paksa karena tidak ada jawaban. Mereka membuka pintu dengan mencongkel rumah Yati.

Setelah pintu terbuka, mereka masuk ke dalam. Lalu, dia mendapati jasad Yati tergeletak di rumahnya.

"Warga setempat kaget melihat korban berada di dalam kamar depan dalam kondisi tubuh di bawah samping ranjang dan tertelungkup," ujarnya.

Yati diketahui tinggal seorang diri di rumah tersebut. Dia diduga meninggal dunia karena sakit.

Baca Juga:Geger! Potongan Paha Manusia di Parkiran Ambassador, Polisi: Bukan Mutilasi

Erna menyatakan, Polsek Bantargebang melakukan penyelidikan dengan menghubungi tim unit identifikasi Polres Metro Bekasi Kota. Selanjutnya, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Jasad korban kemudian dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk dilakukan visum luar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini