SuaraBekaci.id - Akun twitter Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief @Andiarief__ disebut telah diretas. Hal itu juga telah diumumkan Andi Arief melalui sebuah video yang beredar.
Cuitan Andi Arief terkait dengan desas-desus kudeta hingga Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat sudah tidak ada di akun twitter tersebut.
Kemudian, unggahan foto yang menunjukan daftar tamu yang hadir dan bukti penerbangan pun sudah tidak ada.
Cuitan di akun tersebut justru berbalik mendukung pelaksanaan KLB Partai Demokrat.
Baca Juga:Sempat Dipecat, Marzuki Alie Hadiri KLB Partai Demokrat di Deli Serdang
"Jika arus perubahan tak terbendung, maka KLB hrs dilaksanakan dg adil & bermartabat. Demokrasi hrs ditegakkan! #KLBSelamatkanDemokrat," demikian cuitan akun yang disebut telah diretas oleh sosok 'Kakak Pembina' tersebut pada Kamis (4/2/2021).
Spontan unggahan tersebut mendapat tanggapan dari sejumlah pihak. Salah satunya Annisa Pohan.
Dia berkomentar pada cuitan itu sambil mempertanyakan peretasan itu ke pihak twitter. Annisa Pohan alias Annisa Yudhoyono melalui akun twitternya @AnnisaPohan mempertanyakan sistem keamanan twitter.
"Buset yang ngebajak ga kira-kira ya.. @TwitterID @Twitter tolong ini gimana? masa tiba-tiba akun twitter yang diproteksi bisa dibajak dengan mudah. sistem keamanannya bagaimana ya?," komentar akun dengan 484,7 ribu pengikut itu.
Andi Arief sebelumnya membeberkan pertemuan antara sejumlah kader Partai Demokrat dan Moeldoko di Hotel The Hill di Sibolangit Kabupaten Deli Serdang.
Baca Juga:DPP: Jika Ada KLB, Itu Berarti Makar, Tak Sesuai Konstitusi Partai Demokrat
Pihaknya tidak mendapatkan adanya agenda Partai Demokrat. Namun yang ditemukan yakni agenda Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI).
"Setelah kami cek meminta yang datang tamu-tamu luar kota maka ditemukan sejumlah nama-sama seperti Jhoni Allen, Nazarudin, Marzuki Ali, Moldoko, Darmizal, Ahmad Yahya, Max Sopochua..dll," cuit akun @Andiarief__ sebelum disebut telah diretas.