SuaraBekaci.id - Popularitas skincare dan perawtan wajah, seringkali tidak diimbangi dengan pengetahuan dari para penggunanya. Maka tidak heran jika masih banyak di antara pengguna skincare yang termakan kabar palsu atau mitos seputar perawatan wajah.
Bukan hanya membuat seorang menjadi bingung, mitos ini juga bisa jadi berbahaya terutama bagi proses perawatan kulit kamu. Dikutip dari ANTARA, Snin, (18/1/2021), berikut adalah rangkuman dari sejumlah sumber dan pakar kesehatan serta perawatan kulit yang memaparkan fakta dari beberapa mitos perawatan kulit yang paling umum.
Produk mahal, hasil bagus
Dokter kulit Kavita Mariwalla, MD yang berbasis di New York mengatakan tidak semua produk perawatan kulit yang mahal bekerja lebih baik daripada produk perawatan kulit yang lebih murah.
Baca Juga:Millendaru Lakukan Perawatan Kecantikan usai Bebas, Wajahnya Dibilang Beda
"Ini semua tentang formulasi," kata Dr. Mariwalla seperti dikutip dari laman Health.
Karena itu, bahan-bahan tertentu, seperti vitamin C, memang perlu diformulasikan dengan benar agar bekerja secara efektif, dan ini yang bisa membuatnya lebih mahal.
Dr. Mariwalla mengatakan dalam memilih pelembap dan pembeesih, perhatikan label formula yang digunakan daripada melihat harganya.
Kulit berminyak tidak butuh pelembap

Kulit berminyak masih bisa mengalami dehidrasi. Stacy Chimento, MD, seorang dokter kulit bersertifikat di Riverchase Dermatology di Miami mengatakan pelembap berkontribusi pada produksi minyak yang berlebihan sebagai cara untuk mengkompensasi dehidrasi yang berlebihan.
Baca Juga:Tega Banget, Lelaki Ini Curhat Diselingkuhi Usai Kasih Pacar Skincare
Menggunakan pelembap secara teratur pada akhirnya dapat membuat kulit Anda tidak terlalu berminyak karena akan membantu menyeimbangkan produksi minyak. Kuncinya adalah memilih formula yang ringan dan bebas minyak.