Eks Kades Tewas saat Check In, Wanita Bukan Istrinya Panik Keluar Hotel

Peristiwa kematian itu terkuak setelah SM (45), wanita yang menginap bersama korban keluar dari kamar hotel dengan wajah panik.

Agung Sandy Lesmana
Minggu, 20 Desember 2020 | 14:21 WIB
Eks Kades Tewas saat Check In, Wanita Bukan Istrinya Panik Keluar Hotel
Ilustrasi mayat pria di dalam hotel. (SuaraJogja.id/HO-Polsek Umbulharjo)

SuaraBekaci.id - Mantan Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang, Jawa Timur ditemukan tewas di sebuah kamar hotel pada Sabtu (19/12/2020) kemarin.

Peristiwa kematian itu terkuak setelah SM (45),  wanita yang menginap bersama korban keluar dari kamar hotel dengan wajah panik.

Dikutip Beritajatim.com--media jaringan Suara.com, wanita diduga selingkuhan itu mengabarkan kepada resepsionis jika korban yang baru satu jam menyewa kamar hotel sedang tak sadarkan diri.

Kepada resepsionis, dia juga meminta kartu identitas yang dijadikan jaminan untuk menginap alias check in.

Baca Juga:Blokir Jalan Tengah Kota, Demo Tolak Omnibus Law di Jombang Rusuh

Karena curiga kematian sang korban, petugas hotel melaporkan kejadian itu ke Polsek Mojoagung. Sejoli yang menginap ini diduga pasangan kumpul kebo. Pasalnya, mereka bukan pasangan suami istri.

“Kejadiannya sekitar pukul 15.30 WIB. Pasangan ini berada di kamar sekitar satu jam. Setelah itu si wanita tiba-tiba keluar dengan wajah panik,” kata Kapolsek Mojoagung Kompol Paidi dilansir dari beritajatim.com media jaringan Suara.com

Paidi menjelaskan, berdasarkan identitas yang ditemukan, korban berinisial UP (57), warga Kaliwungu, Kecamatan/Kabupaten Jombang. Pasangan ini datang dan menyewa sebuah kamar di hotel tersebut sekitar jam 14.50 WIB. Mereka menginap di C3.

Sekitar satu jam kemudian, SM keluar dari kamar dan melapor ke resepsionis bahwa teman prianya tak sadarkan diri.

“Setelah mendapatkan laporan, kita melakukan olah TKP. Tidak ada bekas kekerasan pada tubuh korban,” kata Paidi.

Baca Juga:SMK di Jombang Gelar Pembelajaran Tatap Muka

Jenazah korban kemudian dievakuasi ke kamar mayat RSUD Jombang. Dugaan sementara, mantan Kades ini meninggal karena sakit. Karena berdasarkan keterangan dari keluarga dia memiliki riwayat penyakit darah tinggi dan diabetes.

“Dari lokasi kejadian, kami mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya minyak angin, tongkat bantu jalan, KTP korban, sandal, topi, masker, serta HP (hand phone),” pungkas Paidi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini