Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Selasa, 13 Juni 2023 | 14:06 WIB
Gagal Study Tour ke Jogja Gegara Ulah EO, Orang Tua Siswa MAN 1 Bekasi Sebut Psikis Anak Keganggu (Suara.com/Mae Harsa)

SuaraBekaci.id - Aditya pemilik event organizer (EO) Jogja Holiday Centre (JHC) yang kini menjadi tersangka atas dugaan kasus penipuan dan penggelapan dana study tour MAN 1 Kota Bekasi.

Pelaku ternyata punya akal bulus hingga mengelabui pihak sekolah dengan mengaku sebagai alumni. 

Ketua Panitia Study Tour MAN 1 Kota Bekasi, Siti Badriyah membenarkan hal tersebut. Pengakuan tersangka yang mengaku jadi alumni, menjadi salah satu alasan pihak sekolah mempercayai EO tersebut.

“Pertama itu katanya (tersangka) alumni MAN,” kata Siti Badriyah, Selasa (13/6).

Baca Juga: Terkuak! EO yang Bikin Study Tour MAN 1 Bekasi Gagal Sudah Berdiri 7 Tahun tapi Tak Punya Izin

Siti mengatakan, tersangka mengaku pernah sekolah di MAN 1 Kota Bekasi selama 1 tahun. Pengakuan itu, mulanya memang tidak divalidasi kebenarannya oleh pihak sekolah.

“Kita waktu itu gak ngecek. (Pihak sekolah bertanya) emang bener mas Adit, alumni MAN 1? ‘setahun bu’ kata dia begitu,” ucap Siti.

Namun, saat ini setelah ditelusur ternyata pengakuan tersebut tidak benar. Badriyah mengatakan, bahwa tersangka hanya mengaku-ngaku jadi alumni MAN 1 Kota Bekasi.

“Ternyata engga. Hanya ngaku saja,” ujarnya.

Sebelumnya, pemilik event organizer (EO) Jogja Holiday Centre (JHC), Aditya, ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan dan penggelapan study tour MAN 1 Kota Bekasi.

Baca Juga: Kasus MAN 1 Bekasi Gagal Study Tour, Pemilik EO Jadi Tersangka: Pakai Uang untuk Bayar Utang

“Dijerat pasal 372 dan 378 tentang penipuan dan penggelapan,” kata Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Arwan, Senin (12/6).

Load More