SuaraBekaci.id - Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Kadiskominfostandi) Kota Bekasi buka suara soal running text bernada kritikan terhadap Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto yang muncul di Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi dan RSUD Bantargebang.
“Rencananya mau ngundang opd atau unit kerjanya yang punya atau yang mengoperasikan running text, cuma yang ngelola kan internal mereka,” kata Kadiskominfostandi Hudi Wijayanto, saat dihubungi awak media, Jumat (26/5).
Hudi menyebut hingga kini pihaknya belum mengetahui penyebab maupun siapa pelaku dibalik insiden tersebut. Sebab, pihak OPD terkait hingga kini belum memberikan klarifikasi apapun.
“Nah ini kan kita belum klarifikasi. Kan gini kalau untuk yang running text itu semua penaggung jawabnya di OPD, apakah dia ngelola sendiri atau melalui tombol,“ ujarnya.
Baca Juga: 5 Fakta Running Text Berisi Umpatan ke Plt Wali Kota Bekasi: Gegara Dihack?
Namun, ia menduga bahwa running text yang bernada kritikan tersebut dilakukan oleh pihak luar yang tidak bertanggung jawab.
“Ya kan kalau misalnya cuma (orang) sendiri artinya kemungkinannya kecil kan. Kemungkinannya ada pihak-pihak luar yang tidak bertanggung jawab yang masuk,” ujarnya.
Diketahui running text bertuliskan ‘Plt Wali Kota Bekasi Bobrok!!!’ muncul pertama kali di Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi, Kamis (25/5) sore. Saat itu, Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto baru saja melepas 404 jemaah calon haji asal Kota Bekasi.
Kemudian, malamnya di hari yang sama, hal serupa juga terjadi di RSUD Bantar Gebang, Kota Bekasi. Running text di lokasi tersebut berganti tulisan menjadi ‘Raport Merah!!! Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Bobrok & Pecat Pol PP Eko Yang Bertindak Represif!!!’.
Menanggapi hal tersebut, Humas RSUD Bantargebang, Sandi Romadoni Jaya, mengatakan, pihaknya sedang mendalami insiden tersebut. Ia menduga ada pihak yang sengaja meretas running text tersebut.
Baca Juga: Viral! Bermunculan Running Text Bertuliskan 'Plt Wali Kota Bekasi Bobrok', Protes Gaya Baru?
"Sedang ditelusuri kronoginya, indikasinya ada yang meng-hack (meretas) running text, sedang dalam maintenance," kata Sandi saat dikonfirmasi wartawan, Jumat pagi, 26 Mei 2023.
Kendati demikian, Sandi menyebut hingga kini pihaknya belum ada niat melaporkan insiden tersebut ke pihak kepolisian.
"Belum ada rencana laporan ke pihak kepolisian, karena belum ada unsur pidana atau perdata dari kejadian tersebut yang merugikan RSUD Bantargebang," tutupnya.
Kontributor: Mae Harsa
Berita Terkait
-
Anies dan Ahok Kian Mesra, Jokowi Kena Sentilan Menohok: Abis Ini Ada Ke Jakarta Lagi..
-
Klarifikasi Uya Kuya soal Konten di Lokasi Kebakaran LA: Bukan Vlog Pribadi!
-
Budi Arie Ngaku Sering Makan Tempe Hingga Bisa Jadi Menteri, Warganet Nyinyir: Kenapa Masih Menjilat Mulyono?
-
Lama Menghilang Tiba-tiba Muncul ke Publik Naik Taksi, Kaesang Bikin Curiga: Jago Banget Bikin Settingan
-
Itung-itungan Harga 9 Rumah Uya Kuya di LHKPN: Setara 10.000 Kali UMR Jakarta
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Awal Pekan, Harga Emas Antam Merosot Jadi Rp1.585.000/Gram
-
Persik Kediri vs PSS Sleman Bak Bermain di Sawah, Netizen: Selokan di Tengah Lapangan!
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu