SuaraBekaci.id - Niat ingin bisa menempuh perjalanan mudik tanpa harus bermacet-macetan, seorang pemudik yang ingin Bekasi malah tersasar karena menggunakan aplikasi Google Maps.
Seorang pengendara mobil dengan inisial N (39) alami nasih nahas karena kendaraan roda empat yang dikendarainya sampai harus tersasar ke jurang di kawasan Singaja, Garut, Jawa Barat.
N awalnya ingin ke Bekasi dari Kota Banjar, Jawa Barat. Ia lantas menggunakan aplikasi penunjuk arah, Google Maps.
Sayangnya aplikasi Google Maps bukan membawa N menghindari jalan yang macet namun mengarahkan mobilnya ke jurang di kawasan Singajaya, Garut, Jawa Barat.
Menurut keterangan dari Kapolsek Singajaya, AKP Sahono bahwa mobil yang dikendarai N terperosok ke jurang. Menurut Sahono, penumpang dan kendaraan telah berhasil dievakuasi.
Ditambahkan oleh Sahono akibat peristiwa tersebut tidak mengabikatan korban jiwa. Pengendara mobil nahas itu hanya mengalami luka ringan.
"Dalam mobil sendirian tidak ada penumpang lain. Usai dievakuasi korban tidak mengalami luka serius," kata Sahono dikutip dari Suara.garut
Dijelaskan Sahono, pengendara mobil memang menggunakan aplikasi Google Maps demi bisa menghindari kemacetan di jalan.
"Di google maps mengarahkan pengendara masuk ke Singajaya. Sampai berakhir terperosok ke jurang," jelasnya.
Baca Juga: Jadwal Salat Wilayah Garut Hari ini Minggu 23 April 2023, Dilengkapi dengan Waktu Imsak dan Duha
Pengendara mobil kaget saat mobil yang dikemudikannya melewati jalan yang cukup curam. Hingga pada akhirnya N kesulitan untuk mengendalikan mobilnya dan terperusuk ke jurang.
"Kendaraan korban terperosok ke dalam juarang sekira kedalaman 15 meter," ungkap Sahono.
Peristiwa nahas ini terjadi pada Jumat (21/4) sekitar pukul 02:30 WIB.
Berita Terkait
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
-
Pagar Laut di Perairan Pesisir Utara Bekasi Ternyata Proyek Bikinan Pemerintah
-
Siapa Dalang di Balik Pagar Laut Misterius Bekasi? Nama Jokowi Hingga Aguan Disorot
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu