SuaraBekaci.id - Polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ke tempat penemuan mayat hasil mutilasi di Kampung Buaran, Desa Lambang Sari, Tambun, Kabupaten Bekasi, Jumat (30/12/2022).
Pantauan SuaraBekaci.id, tim Polda Metro Jaya tiba di lokasi sekitar pukul 15.30 WIB, dengan menggunakan 4 kendaran roda empat, tiga kendaraan pribadi dan satu mobil Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis).
Kedatangan puluhan tim dari kepolisian membuat warga sekitar berkumpul menyaksikan olah TKP tersebut.
Sebelumnya telah terjadi tindak mutilasi terhadap seorang perempuan yang memebuat warga geger warga sekitar.
Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Mutilasi di Tambun Selatan, Potongan Jenazah Disimpan di Boks Kontainer
Penemuan korban mutilasi tersebut berawal dari pencarian pihak kepolisian terhadap laki-laki dengan inisial E.
Menurut penuturan warga, pada Kamis 29 Desember 2022 datang dua orang petugas kepolisian yang mencari keberadaan E di lokasi kontrakan tersebut.
Saat petugas kepolisian masuk ke dalam kontrakan tersebut, terdapat dua potongan mayat yang sudah terbungkus rapi.
"Ditemukan ada dua boks kontainer dibungkus dalam plastik hitam, dilakban juga rapi," ujar Dian Ardiansyah di lokasi kejadian.
Menurut Dian, penemuan potongan mayat tersebut ditemukan di kamar mandi.
Baca Juga: Polisi Temukan Jasad Wanita Dimutilasi Tersimpan dalam Boks Kontainer di Rumah Kontrakan
"Di kamar mandi ruang paling belakang," ucapnya.
Ia menduga bahwa mayat tersebut sudah tersimpan lama lebih dari satu bulan di kamar kontrakan tersebut. Hal itu lantaran ada potongan tubuh yang sudah digerogoti belatung.
"Sudah terpotong dan ancur," jelasnyanya.
Kontributor : Danan Arya
Berita Terkait
-
Fakta Baru Kasus Pagar Laut Bekasi, SHM Palsu Diduga Diagunkan ke Sejumlah Bank Swasta
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
-
Blak-blakan Nusron Wahid Keterlibatan Oknum BPN di Kasus Pagar Laut Bekasi, Pejabat hingga Level Kasi
-
Nusron Wahid Ungkap Siapa Saja Oknum BPN 'Pemain' di Kasus Pagar Laut Bekasi: Besok Saya Umumkan
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah