SuaraBekaci.id - Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana harus dievakuasi usai dilempari batu oleh para pedagang di Pasar Rengasdengklok, Rabu (7/12).
Aksi pelemparan batu yang dilakukan para pedagang ini sebagai buntut penolakan mereka terkait rencana relokasi Pasar Rengasdengklok.
Dari video yang diunggah oleh akun Instagram @cellicanurrachadiana, terlihat bupati Cellica terlihat dikawal oleh aparat Satpol PP masuk ke dalam mobil meninggalkan Pasar Rengasdengklok.
Bupati Cellica dalam unggahan akun Instagram menyesalkan adanya aksi pelemparan batu dan kerusuhan saat kedatangannya ke Pasar Rengasdengklok.
"Kami sangat menyesalkan niat baik kami untuk menata Rengasdengklok agar lebih rapi, tertata dan nyaman dibalas dengan lemparan batu, petasan, botol kaca, balok kayu serta acungan samurai dan senjata tajam," tulis bupati Cellica.
Menurut Cellica Nurrachadiana, pihak Pemkab Karawang telah melakukan berbagai sosialisasi untuk relokasi.
"Kami pemerintah daerah telah melakukan beragam cara, mulai dari sosialisasi selama 4 bulan lamanya kepada para pedagang, relaksasi pembiayaan hingga soal harga kios di pasar baru yang kelak teman2 tempati,tmsuk syarat awning buat para PKL," jelas Cellica.
"Kami bersama muspida datang ke Rengasdengklok untuk berdiskusi, berdialog, mendengar dan menangkap keinginan pedagang pasar, tapi mengapa kami justru dibalas dengan kekerasan," sambungnya.
Menurut Cellica, aksi kekerasan ini merupakan ulah provokasi oknum. Ia pun meminta para pedagang untuk bisa lebih jernih melihat persoalan di pasar Rengasdengklok.
Baca Juga: Cabuli Bocah, Tukang Bakso Keliling di Karawang Terancam Nginap di Hotel Prodeo 15 Tahun
"Saya berharap para pedagang pasar Dengklok bisa lebih jernih melihat persoalan pasar Dengklok yang sudah puluhan tahun kumuh, macet, bau dan jorok," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Siapa Diego Ananda Pitt? Mesin Gol Benfica Berdarah Karawang Cetak 2 Kali Quattrick
-
Harta Bupati Karawang Capai Ratusan Miliar, Pantas Disebut Terkaya di Jawa Barat Kalahkan Nina Agustina
-
Kapan Stasiun Whoosh Karawang Dioperasikan?
-
Ibu dan Anak di Karawang Tewas Gantung Diri, Suami Baru Pulang Kerja Langsung Syok Berat
-
Dari Karawang ke Benfica: Cucu Legenda Sunderland Ini Layak Bela Timnas Indonesia
Tag
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
Terkini
-
Gelar Kampanye Akbar, Heri Koswara-Sholihin Janjikan Kenaikan Honor TKK hingga BPJS Gratis
-
Orangtua Harus Tahu, Begini Cara Mengawasi Navigasi Digital Remaja di Tiktok
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi
-
Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan BRI Capai Rp764,8 Triliun
-
Kecelakaan Maut di Bekasi, Ibu dan Anak Tewas Mengenaskan